Mobitekno – Salesforce (NYSE: CRM), sebagai pemimpin global dalam Customer Relationship Management (CRM), baru-baru ini merilis laporan terbarunya, State of IT. Laporan ini menyajikan hasil dari pendapat lebih dari 4.000 pemimpin Teknologi Informasi (TI) di 28 negara, termasuk 150 pemimpin TI di Indonesia.
Dalam sorotannya, laporan tersebut mengungkap tren-tren kunci yang mempengaruhi dunia TI saat ini. Salah satu poin utama dalam laporan State of IT tahun ini adalah peran yang semakin diakui dari kecerdasan buatan (AI), terutama AI generatif.
Temuan Menarik dalam Laporan State of IT
Sebanyak 87% pemimpin TI di Indonesia mengakui peran penting AI dalam organisasi mereka, dan sebagian besar dari mereka yakin bahwa AI generatif akan merevolusi bagaimana bisnis dan TI beroperasi. Meski optimis, 53% dari mereka juga mengekspresikan kekhawatiran terkait praktik etika terkait AI generatif.
Transformasi digital saat ini tidak hanya memerlukan evolusi teknologi tetapi juga penyesuaian signifikan dalam aktivitas kerja tim TI. State of IT mencatat bahwa 47% organisasi TI di Indonesia mengalami kesulitan menjawab berbagai tuntutan bisnis yang berkembang. Dengan 69% dari mereka memproyeksikan peningkatan permintaan layanan TI, pemimpin TI kini semakin mendorong fokus pada efisiensi operasional.
Peningkatan Pengembangan Aplikasi dengan Alat Low-Code dan No-Code
Tantangan lain yang dihadapi oleh tim TI adalah meningkatnya permintaan untuk pengembangan aplikasi. Meskipun permintaan terus tumbuh, hanya 50% organisasi TI di Indonesia yang mampu mengimbangi semua kebutuhan tersebut.
Dalam menjawab tantangan ini, 74% organisasi TI telah mengadopsi alat low-code atau no-code, sementara 63% menerapkan konsep komposabilitas untuk meningkatkan kapasitas pengembangan.
Keamanan dalam Era Teknologi
Dalam menghadapi perkembangan teknologi, keamanan menjadi perhatian krusial. Laporan mencatat bahwa 60% pemimpin TI di Indonesia mengalami kesulitan menyeimbangkan tuntutan bisnis dengan keamanan. Oleh karena itu, 68% organisasi TI menerapkan enkripsi data, dan 46% menggunakan otentikasi multi-faktor sebagai langkah-langkah keamanan yang diambil.
Gavin Barfield, Vice President & Chief Technology Officer, Solutions, ASEAN Salesforce, berbagi pandangannya mengenai laporan tersebut.
“Dalam iklim ekonomi saat ini, AI yang terpercaya dapat berkontribusi besar bagi para pemimpin TI di Indonesia,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Para pemimpin TI harus memanfaatkan keunggulan yang ditawarkan oleh AI dan otomatisasi untuk meningkatkan kecepatan, produktivitas, dan personalisasi dalam skala besar.”
Melalui laporan State of IT, Salesforce memberikan wawasan mendalam tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh pemimpin TI di Indonesia, sekaligus memberikan landasan bagi langkah-langkah strategis dalam menghadapi era transformasi digital yang terus berkembang.
Tags: AI Generatif, pemimpin TI di Indonesia, Salesforce, State of IT, transformasi digital