Mobitekno – Pasar produk gimbal stabilizer untuk smartphone di era siapa pun bisa membuat konten video sudah cukup ‘sesak’. Pprodusen drone kenamaan, DJI, bahkan telah menawarkan produk gimbal generasi keduanya, Osmo Mobile 2, sejak tahun tahun lalu.
Setelah Osmo Mobile 2 yang mengandalkan daya tahan baterai dan fitur smart-nya, kini DJI kembali merilis gimbal penerusnya, yakni Osmo Mobile 3.
Salah satu keunggulan Osmo Mobile 3 dibandingkan Osmo Mobile 2 dan produk gimbal lainnya adalah kemampuannya untuk dapat dilipat agar mudah dibawa oleh pengguna.
Osmo Mobile 3 juga menyertakan fitur dari Osmo Mobile original seperti tombol trigger. Tombol trigger ini memungkinkan pengguna mengganti orientasi dan modes hanya dengan mengkliknya.
Bukan itu saja. Gimbal ini juga dapat digunakan lebih optimal dengan aplikasi DJI Mimo via Bluettoth 5.0 yang menyediakan beragam fitur dan preprogrammed mode, seperti Story Mode, Gesture Control, Sport Mode, Active Tracks 3.0, TimeLapse & MotionLapse, HyperLapse, Panorama, dan Slow Motion.
Fitur Story Modedapat membantu videografer pemula dalam menyusun cerita dengan cepat dan mudah melalui 13 template yang ada dengan beragama preset music, video transition, dan filter.
Seperti juga generasi sebelumnya, daya tahan baterai Osmo Mobile 3 masih sama, yaitu sekitar 15 jam. Gimbal DJI generasi ketiga ini tersedia dalam dua model. Osmo Mobile 3 standar yang dibanderol US$ 119 (sekitar Rp 1,6 juta) dan Osmo Mobile 3 (termasuk tripod dan tas jinjing) dibanderol seharga US$ 139 (sekitar Rp1,9 juta).
Selain menyasar pengguna smartphone, DJI juga menawarkan gimbal baru Ronin SC yang diperuntukan bagi pengguna kamera mirrorless, seperti Sony (A6400, A7R III, RX100 V), Nikon (Z series), Canon (EOS R, M50), dan Fujifilm (X- series, C-series).
Tags: DJI, gimbal, Osmo Mobile 3, stabilizer
