May 14, 2018

Dua Smartphone Snapdragon 845 Ini Siap Dijual di Tanah Air. Pilih yang Mana?

Penulis: Iwan RS
Dua Smartphone Snapdragon 845 Ini Siap Dijual di Tanah Air. Pilih yang Mana? 

Mobitekno – Pasar smartphone kasta tertinggi di Tanah Air selama beberapa tahun ini lebih banyak didominasi dua pemain besar, yaitu Apple dan Samsung. Hegemoni keduanya, berlakunya aturan TKDN, dan ‘hitung-hitungan’ lainnya berdampak pada keengganan produsen lainnya menghadirkan produk flasghsip/premium mereka di pasar Indonesia.

Sebut saja, seperti Xiaomi, Asus, Vivo, OnePlus, Nokia, Lenovo, atau HTC. Ini pula yang menjadi salah satu sebab langkanya smartphone Android dengan prosesor/chipset terbaik Qualcomm (Snapdragon 835 atau 845) di Indonesia.

Namun, situasi ini tampaknya mulai sedikit berubah tahun ini. Pasalnya, ada kabar akan datang dua smarphone premium dengan chipset Qualcomm nomor wahid (Snapdragon 845) di Indonesia dalam waktu dekat ini.

Seperti diketahui, chipset Snapdragon 845 yang dibuat melalui teknologi proses 10 nm (LPP) sudah mengadopsi CPU core terbaru Kryo 385 yang dipadu dengan GPU Adreno 630. Clock speed CPU-nya sendiri dapat mencapai 2.8GHz.

Kolaborasi antara CPU, GPU, dan Hexagon 685 Vector DSP di dalam chip ini diklaim Qualcomm akan mempercepat komputasi artificial neural networks pada palikasi berbasis AI hingga 3x lebih cepat dari chip Snapdragon 835 sebelumnya.

Snapdragon 845

Keduanya adalah LG G7+ ThinQ dan Asus Zenfone 5Z di Tanah Air. Apabila LG sudah mengkonfirmasi kedatangan flagship-nya dalam waktu dekat ini, Asus lebih memilih menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkannya.

Produsen Taiwan yang lebih eksis di industri PC ini hanya menyatakan bakal merilis dua model di Indonesai, yaitu Zenfone 5 dan Zenfone Live L1 pada tanggal 17 Mei mendatang.

Apakah Asus ingin membuat kejutan dalam acara peluncuran tersebut dengan merilis Zenfone 5Z atau menunggu waktu pelucuran berikutnya? Kita lihat saja nanti.

LG sendiri mengklaim G7 Plus ThinQ akan menjadi smartphone Snapdragon 845 pertama di Indonesia. Apakah klaim keduanya hanya sebatas ‘pertama diumumkan’ atau pertama hadir di pasar? Sekali lagi, kita lihat nanti.

Salah satu pengamat smartphone Tanah Air, Herry SW (@herrysw) bahkan mencoba membuat survei di Twitter soal kedatangan kedua smartphone dengan Snapdragon 845 tersebut.

Namun, daripada ‘ribut-ribut’ menentukan siapa yang pertama hadir, ada baiknya justru membandingkan spesifikasi keduanya (di luar chipset) agar Anda tidak perlu lagi bingung memilih keduanya saat sudah hadir di pasar nanti.

 

ASUS Zenfone 5Z

Varian tertinggi dari Zenfone 5 series ini hadir dengan layar IPS LCD 6,2 inci (AR 18.7:9 atau 19:9, resolusi 2246 x 1080 piksel, FullHD+), sudah pasti chipset octa-core Snapdragon 845, dengan varian RAM 4 GB/6 GB/8 GB dan internal storage 64 GB/128 GB/256 GB.

Belum dapat dipastikan, apakah Zenfone 5Z akan menggunakan format storage UFS 2.1 yang lazin dipakai ponsel premium atau format lainnya, seperti eMMC atau hybrid storage EMCP (Embedded multi-chip package).

Asus Zenfone 5Z
Asus Zenfone 5Z

 

Zenfone 5z datang dengan kamera ganda (dual camera) belakang kombinas sensor 12 MP (f/1.8, 25mm, 1/2.55″, 1.4 µm, Sony IMX363, 3-axis OIS, Dual-Pixel AF) dan sensor 8MP (f/2.0, OV8856, wide angle 120 derajat). Adapun kamera depannya datang dengan sensor 8 MP (f/2.0, OV8856, EIS).

ASUS Zenfone 5Z akan menjalankan Android 8.0 Oreo (ugradable ke Andorid P) yang dengan balutan interface ZenUI 5.0. Smartphone yang ditenagai baterai 3.300 mAh ini juga menyediakan NFC, sensor sidik jari, port USB 2.0 Type-C, WiFi (a/b/g/n/ac), Bluetooth 5.0, dual speaker.

Berapa harga Zenfone 5Z untuk pasar Indonesia? Sejauh ini harganya belum ditentukan Asus. Sebagai patokan, banderol harganya di Eropa sekitar 600 Euro (sekitar US$ 720) atau jika dikonversi ke Rupiah berkisar Rp 10 jutaan. Menarik karena lebih terjangkau atau malah sedikit nanggung untuk membeli Galaxy S9/S9+ dan iPhone X?

 

LG G7+ ThinQ

Vendor Korea Selatan yang satu ini terbilang cukup ‘kalem’ dalam berpromosi di Indonesia ketimbang rival senegaranya, Samsung. G7+ ThinQ hadir dengan layar Super Bright 6.1 inci dengan AR (aspect Ratio) 19.5:9 (disebut FullView) dengan resolusi 3120 x 1440 piksel atau QHD+. Ini berarti, kualitas layar LG G7+ ThinQ setingkat di atas Zenfone 5Z.

Di samping dapur pacu Snapdragon 845, LG G7+ ThinQ akan didukung RAM 6 GB dan internal storage 128 GB. LG sudah memastikan jika internal storage-nya menggunakan format UFS 2.1 yang lebih cepat dari eMMC.

LG G7 ThinQ
LG G7+ ThinQ

Seperti halnya Zenfone 5Z, G7+ ThinkQ juga menyertakan kamera ganda (dual camera) belakang. Kameranya memadukan sensor 16 MP (f/1.6, OIS, laser, PDAF) dan sensor 16 MP (f/1.9, wide angle 107 derajat), sedangkan kamera depan (selfie) menawarkan sensor 8 MP (f/1.9, 80 derajat)

LG G7 Plus ThinQ yang mengusung baterai 3.000 mAh (QC 3.0) ini akan menjalankan Android 8.0 Oreo dengan Uantarmuka LG UX. Selain dukungan Wi-Fi (a/b/g/n/ac), Bluetooth 5.0, NFC, USB 3.1 Type-C, smartphone flagship ini juga menyediakan audio Advanced Hi-Fi Quad DAC 32-bit.

Harga pre-order LG G7+ ThinQ yang sudah bersertifikast IP68 (dust/water proof) di Korea Selatan adalah 976.800 Won (sekitar Rp12.8 juta). Berapa harga resminya di Indonesia? Menarik untuk ditunggu.

Demikian sekilas komparasi kedua smartphone dengan chipset Snapdragon 845 yang akan datang ke Tanah Air ini. Terlepas dari perbedaan harga, spesifikasi mana

Tags: , , , ,


COMMENTS