Mobitekno – Bagi Boeing, mobil terbang bukan lagi produk masa depan yang bersifat fiksi atau jauh dari kenyataan. Melalui Dennis Muilenburg, CEO Boeing, produsen pesawat terbesar di dunia optimis jika mobil terbang buatan mereka akan siap diperkenalkan dan diuji dalam waktu yang tidak lama lagi. Kapan?
Menurut Dennis yang berkomentar saat menghadiri ajang GeekWire Summit 2018 di Seattle ini menyatakan bawah mobil terbang Boeing yang punya kemampuan autonomous (swakemudi) ini akan siap beroperasi dalam waktu kurang dari lima tahun ini.
Boeing menambah deretan para produsen yang optimis dengan prospek mobil terbang ini. Sebut saja mulai dari Uber (Uber Elevate), Airbus (Project Vahana dan CityAirbus), eVolo (Volocopter), EHang (taxi drone), Terrafugia (autonomous flying car), Zee.Aero bentukan Larry Page (VTOL aircraft), AeroMobil (flying car), dan masih banyak lainnya.
Muilenburg tidak mengungkapkan di mana Boeing akan menguji prototipe ini, tetapi mengakui bahwa tempat pengujian akan mirip dengan ruang pengujian taksi terbang Airbus di Pendleton, Oregon. Berdasarkan aturan FAA sebagai otoritas penerbangan nasional Amerika Serikat, mobil terbang swakemudi harus memiliki wilayah penerbangan udara tersendiri dan mendapat persetujuan dari agensi.
Muilenburg pun mencoba menggambarkan seperti apa nantinya jika mobil terbarg sudah menjadi angkutan udara yang lumrah digunakan konsumen. “Bayangkan sebuah kota masa depan yang memiliki jalan raya tiga dimensi, dengan taksi terbang, mobil terbang,” ujar Muilenburg seperti yang dikutip dari Ubergizmo.
Tags: Boeing, Dennis Muilenburg, Flying car, GeekWire Summit 2018, mobil terbang