MOBITEKNO – Banyak orang yang beranggapan bahwa membuat sebuah startup digital harus membutuhkan latar belakang IT agar program garapannya bisa sukses. Namun, ternyata hal tersebut tidak benar. Pemikiran pendirian startup digital harus berlatar belakang IT dibantah langsung oleh Bagas Adhimurda Marsudi. Ia merupakan seorang dokter, tanpa memiliki latar belakang IT, yang mendirikan startup digital dengan nama Roo!
Pembuktian yang dilakukan dokter Bagas ini terjadi pada Gerakan Nasional 1000 Startup Digital. Bahkan, dalam Bagas sudah mengembangkan Roo! Ini jauh sebelu aadanya Gerakan Nasional 1000 Startup Digital ini.
Roo! Sendiri merupakan sebuah platform yang membantu orangtua untuk memantau tumbuh kembang anak serta mengetahui kapan dan berapa kali imunisasi yang harus diberikan kepada anak melalui data yang tersedia. Ide mengenai startup ini berangkat dari pengalaman pribadi Bagas saat menangani pasien.
“Saat saya praktik, banyak pasien yang saya tangani adalah anak-anak. Sering kali yang menjadi permasalahan adalah orangtua yang kurang memiliki sumber informasi kredibel mengenai masalah kesehatan anak. Para orangtua sudah berusaha mencari informasi melalui internet, namun hasilnya justru menimbulkan ketakutan karena informasi yang didapat cenderung melebih-lebihkan,” papar Bagas.
Dalam platform-nya, Roo! menyediakan artikel informasi mengenai kesehatan dan tumbuh kembang anak yang langsung didapatkan dari dokter-dokter terpercaya. Selain itu Roo! juga menyediakan fitur untuk membantu orangtua dalam memantau kondisi kesehatan dan perkembangan anak.
“Kami paham bahwa orangtua juga ingin dapat mengurus anak mereka sendiri, selain itu dokter spesialis anak di Indonesia belum begitu banyak jumlahnya. Nah, di dalam Roo! itu ada artikel yang dikategorikan sesuai dengan kebutuhan orangtua dan juga tools buat mereka memantau tumbuh kembang anaknya, jadi orangtua tahu apa yang harus dilakukan dan diperhatikan dari sang anak,” jelas Bagas lebih lanjut.
Roo! yang saat ini sedang fokus dalam pengembangan pemasarannya, diakui Bagas sudah lebih dulu dikembangkan sebelum ia mendaftar ke Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Jakarta tahun 2016. Keinginan untuk serius mengembangkan Roo! agar dapat digunakan oleh masyarakat luas menjadi motivasinya untuk ikut gerakan ini.
Tags: Gerakan 1000 Startup Digital, Roo!, Startup Kedokteran