MOBITEKNO – Selain, dikenal sebagai salah satu produsen perangkat elektronik terbesar yang menghasilkan 4K TV, smartphone, atau kamera, Sony juga membuat komponen untuk perangkat sendiri. Sebut saja kamera untuk smartphone, dimana banyak perangkat sudah menggunakan sensor Sony.
Selain itu, Sony juga memproduksi baterai dengan kualitas yang baik. Sayangnya, kabar terbaru menyebutkan bahwa perusahaan asal Jepang ini telah sepakat untuk menjual divisi baterai mereka ke sesama perusahaan Jepang lainnya, Murata melalui penandatangan nota kesepahaman (MoU).
Mengutip laporan Reuters, kesepakatan antara Sony dan Murata menyebutkan untuk "menyerahkan" Sony Energy Devices Corporation serta operasinya di Cina dan Singapura. Perlu diketahui bersama, anak perusahaan Sony tersebut memproduksi baterai lithium-ion polymer yang digunakan pada smartphone, tablet dan kamera digital, serta lithium-ion rechargeable.
Namun,yang perlu dicatat, kesepakatan ini bersifat tidak mengikat. Sehingga, ada kemungkinan bahwa penyerahan anak perusahaan Sony tersebut kepada Murata kemungkinan bisa tidak tercapai. Hanya saja, jika melihat kondisi perusahaan yang ingin melakukan perampingan, nampaknya kesepakatan ini akan menjadi langkah yang tepat.
Saat ini, Sony memang sedang memperkuat salah satu divisi mereka yang terbilang cukup kuat di industrinya, yakni kamera dan PlayStation. Berdasarkan perjanjian dengan nilai yang belum ditentukan, Sony masih tetap mengoperasikan baterai untuk ritel yang terkait dengan USB, baterai alkaline dan produk lainnya. Kesepakatan ini rencananya akan rampung pada kisaran Maret 2017.
Tags: Divisi Baterai, Kamera, Murata, PlayStation, Sony
