MOBITEKNO – Tidak seperti smartphone/tablet umumnya, produk besutan Google, Nexus, cenderung lebih awet atau tidak cepat tertinggal. Kuncinya ada pada software, dalam hal ini sistem operasinya yang secara rutin mendapat prioritas update pertama dari Google.
Salah satu contohnya adalah smartphone LG Nexus 5 terjangkau yang meski telah dirilis sejak akhir 2013 lalu masih cukup layak digunakan karena telah mendapat update Android OS 6.0 Marshmallow terbaru sejak November 2015.
Meski demikian, Nexus 5 pun tidak terlepas dari beberapa kekurangaan. Misalnya daya tahan baterainya yang kurang dari satu hari (kapasitas baterainya hanya 2300 mAh) dan tidak adanya slot untuk external media storage MicroSD. Kekurangan kedua ini banyak dirasakan pengguna Nexus 5 versi 16 GB setelah meng-install berbagai aplikasi atau game di dalamnya.
Tidak adanya dukungan MicroSD card pada smartphone Nexus sudah sejak awal diniatkan Google (kecuali model pertama HTC Nexus One) dengan pertimbangan teknis dan harga. Sejak merilis Samsung Google Nexus S, Samsung Galaxy Nexus, LG Nexus 4, Motorola Nexus 6 hingga dua Nexus terbaru (LG Nexus 5X dan Huawei Nexus 6P), Google masih berkukuh untuk tetap mengabaikan dukungan slot MicroSD.
Harapan banyak pengguna Nexus 5 untuk mendapatkan penyimpanan tambahan (di atas 16 atau 32 GB) kian mendesak dengan semakin besarnya aplikasi dan banyaknya konten video resolusi tinggi (HD/Full-HD). Beberapa pengguna Nexus 5 dengan kemampuan teknis modifikasi yang cukup pun akhirnya menawarkan solusinya.
Salah satunya adalah Sockpockets, seorang pengguna website Reddit yang meng-hack Nexus 5 agar memiliki slot MicroSD melalui port MicroUSB yang ada pada Nexus 5. Konsekuensinya, pengguna Nexus 5 tidak lagi dapat mencolok kabel USB saat ingin men-charging. Sebagai gantinya, Sockpockets merekomendasikan penggunaan metode wireless charging yang memang didukung Nexus 5.
Baru-baru ini, modifikasi kedua yang lebih menarik datang dari Kapetz2. Pada forum XDA Developers, pengguna Nexus 5 asal Ukraina tersebut membagikan pengalamannya meng-upgrade media internal storage menjadi 64 GB dengan keahlian penyolderan untuk mencabut chip storage eMMC lama dan memasang chip eMMC baru 64 GB.
Apa yang dilakukan Kapetz2 sebenarnya bukan metode baru karena pengguna iPhone, yang juga tidak memilki slot MicroSD, sudah pernah melakukan modifikasi seperti itu, yaitu mengganti chip flash lama dengan chip berkapasitas lebih besar.
Kapetz2 menjelaskan di forum XDA Developers bahwa setelah mencabut flash chip lama dari Nexus 5, Ia menggantinya dengan chip eMMC 5.0 64 GB yang dibelinya seharga sekitar US$ 30.
Nexus 5 yang dimodifikasi Kapetz2 bukan hanya lebih besar kapasitas storage-nya, tapi juga lebih cepat. Pasalnya, eMMC versi 5.0 merupakan perbaikan dari standar eMMC 4.51 yang ada pada Nexus 5.
Perlu diingat bahwa modifikasi Kapetz2 ini mungkin hanya bisa dilakukan oleh pengguna dengan skill khusus dan didukung peralatan lengkap serta akurat. Hal ini mengingat proses penyolderan pada board PCB smartphone biasanya dilakukan oleh tangan robot mekanik yang sangat presisi.
Selain itu, prose melepas dan memasang chip eMMC berjenis BGA (Ball Grid Array) pada board juga sukar dilakukan oleh tangan biasa. Pengguna Nexus awam yang tertarik mengganti chip eMMC mungkin perlu berkonsultasi lebih lanjut dengan jasa teknisi profesional di bidangnya.
Tags: eMMC, internal storage, Kapetz2, MicroSD, modder, Modifikasi, Nexus 5, Sockpockets, Upgrade
