July 18, 2016

Bukan Apple, Intel, atau Samsung, Justru SoftBank yang akan Kuasai Desainer Chip asal Inggris, ARM

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Bukan Apple, Intel, atau Samsung, Justru SoftBank yang akan Kuasai Desainer Chip asal Inggris, ARM 

MOBITEKNO – Terlepas dari dampak ‘Brexit’ yang membuat mata uang Pound Sterling (£), cenderung menurun, perusahaan semikonduktor Inggris, ARM (ARM Holdings plc), sudah sering dikabarkan ingin dibeli oleh perusahaan teknologi, seperti Apple, Intel, Samsung, dan beberapa perusahaan besar lainnya.

Namun, pada perkembangan terakhir yang dikutip dari Wall Street Journal, diketahui SoftBank, salah satu operator telekomunikasi (carrier) Jepang, dikabarkan bakal membeli sebagian besar saham ARM (43 persen) dengan total nilai sebesar US$ 32,18 miliar.

Softbank yang juga menguasi operator telekomunikasi Sprint di AS ini diketahui sepakat dengan beberapa syarat yang diajukan dalam ARM, seperti meneruskan model bisnis, kultur, dan brand yang ada selama ini dan menambah lapangan kerja di perusahaannya.

Model bisnis ARM yang menjual lisensi desain arsitektur chip ke berbagai produsen chip terbukti sukses mendominasi dunia chip mobil, bahkan menghadapi ambisi Intel dengan arsitektur, x86 (CISC) untuk masuk ke pasar yang sama.

Kesepakatan final yang sudah dicapai antara Softbank dan ARM ini diperkirakan tinggal menunggu pengumuman resmi saja dari kedua belah pihak.

Akuisisi ARM oleh Softbank ini tidak jauh berselang setelah Masayoshi Son, Chief Executive SoftBank, kembali mengambil kendali strategi investasi perusahaan setelah pengunduran diri Nikesh Arora pada bulan Juni lalu.

Sejauh ini belum diketahui pasti latar belakang apa yang menyebabkan ARM akhirnya mau menerima penawaran SoftBank. Ini mengingat rumor penawaran dari beberapa perusahaan yang berminat membeli ARM sudah sering terdengar tapi akhirnya hilang dengan sendirinya.

SoftBank sendiri diketahui bukan hanya ingin menjadi pemain di dunia mobile dengan akuisisi ARM tersebut. Dengan IP (Intellectual Property), sumber daya manusia, dan pasar yang sudah dikuasai ARM sejauh ini, perusahaan asal Jepang ini sepertinya juga ingin menjadi pemain utama di dunia IoT (Internet of Things), smart home, wearable, dan juga otomotif.

 

Tags: , , , , , , , ,


COMMENTS