January 18, 2016

Bermitra dengan Pabrikan Haier, Infinix Optimis Penuhi Aturan TKDN

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Bermitra dengan Pabrikan Haier, Infinix Optimis Penuhi Aturan TKDN 

MOBITEKNO – Setelah membuka experience store Infinix House pertamanya di Asia dan Indonesia, Infinix akhirnya memberikan kepastiannya di awal tahun 2016 ini untuk mematuhi aturan pemerintah berkaitan dengan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) 20% untuk telepon seluler 4G yang dipasarkan di Indonesia.

Seperti diketahui, regulasi TKDN yang telah ditandatangani Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara pada awal Juli 2015 merupakan Peraturan Menteri (Permen) yang mengatur tentang Persyaratan Teknis Alat dan Perangkat Telekomunikasi Berbasis Standar Teknologi LTE.

Pada Permen tersebut, produk telepon seluler 4G LTE diwajibkan mengusung kandungan lokal sebesar 30% pada 1 Januari 2017. Untuk tahun ini, pemerintah masih ‘berkompromi’ dengan mematok TKDN sebesar 20% yang komponen hardware atau software.

Marcia Sun, Country Manager Infinix Indonesia, sebelumnya telah menjanjikan niat Infinix untuk mematuhi aturan TKDN tersebut pada acara peluncuran pablet terbarunya, Infinix Note 2, beberapa waktu lalu di Jakarta (10/12/2015).

Untuk memenuhi aturan tersebut, Infinix menjalin kerjasama dengan PT Haier Electrical Appliances Indonesia dalam merakit produk smartphone 4G Infinix yang akan dijual di Indonesia. Menurut Infinix, dipilihnya pabrikan Haier sedikit banyak dipengaruhi oleh reputasinya yang sudah kuat dimata konsumen sebagai produsen dengan brand teknologi.

Jejak rekam PT Haier Electrical Appliances Indonesia dalam merakit smartphone salah satu operator telekomunikasi Indonesia selama ini mungkin juga menjadi salah satu pertimbangan Infinix.

Menyambut penunjukkan Haier sebagai mitra manufakturnya di Indonesia, Anis Thoha Manshur, Marketing Manager Indonesia, mengatakan, “Infinix mempercayakan Haier agar produk Infinix bisa memenuhi aturan pemerintah untuk TKDN di tahun 2016”.

Isven Dodie, Sales Departement Manager PT Haier Electrical Appliances Indonesia juga menambahkan bahwa mereka akan mempercayakan produksi 1 juta unit smartphon 4G Infinix kepada Haier agar dapat memenuhi regulasi pemerintah terkait TKDN di tahun ini.

Untuk produksi smartphone, Haier memproduksi 125 hingga 150 ribu unit smartphone setiap bulannya di pabrik Cikarang. Selain Infinix, ada beberapa merek smartphone lainnya yang dirakit Haier di pabriknya yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat tersebtu. Salah satunya yang sudah diketahui selama ini adalah smartphone dari operator telekomunikasi Smartfren.

Berdasarkan hitungan kasar, pabrik Haier sanggup memproduksi smartphone hingga 1,8 juta unit (12 x 150 ribu unit) tahun ini. Berkaca dari total kemampuan produksi tersebut, Infinix berharap bisa memproduksi 1 juta smartphone bersama Haier. Kita tunggu saja!

 

Tags: , , ,


COMMENTS