MOBITEKNO – Di tengah-tengah persaingan smartwatch Apple Watch dan beragam smartwatch berbasis Android Wear, Pebble mencoba memposisikan berbagai produknya punya diferensiasi tersendiri.
Setelah mengumumkan implementasi digital assistant Amazon Alexa dalam produk wearable clip-on terbaru Core, Pebble kembali meluncurkan aplikasi untuk memonitor ‘mood’ pengguna dan algoritme terbaru untuk memantau kondisi kesehatan (health tracking) ke publik.
Menurut Pebble, Happiness app terbarunya ini bertujuan untuk memeriksa ‘suasana hati’ pengguna perangkat mereka sepanjang hari. Pengguna Pebble bisa langsung men-download aplikasi yang masih berstatus eksperimen tersebut melalui alamat ini.
Setelah di-install, Happiness app akan memonitor mood pengguna, level eneri dan level stress sepanjang hari dalam siklus satu minggu. Pola siklus ini juga diterapkan Pebble pada fitur health monitoring-nya selama ini.
Selain meluncurkan Happiness app, Pebble juga membuka algoritme terbaru untuk memantau kondisi kesehatan (health tracking algorithm) ke publik (open source). Keputusan Pebble ini dilandasi oleh keinginan mereka agar publik bisa mengetahui bagaimana algoritme tersebut bekerja. Pebble berharap pihak lain, misalnya peniliti kesehatan atau para developer bisa mengembangkan algortime tersebut untuk aplikasi yang lebih luas.
Pentingnya fokus Pebble pada produk kesehatan juga terlihat dengan kerjasama mereka belum lam ini dengan Mobilize Center di Stanford University untuk mengembangkan sebuah aplikasi yang mendorong pengguna lebih aktif (bergerak) dalah hidup kesehariannya.
Tags: Happiness app, health app, health tracking algorithm, open health tracking algorithm, Pebble, Pebble Core, Smartwatch