MOBITEKNO – Kehadiran GeForce GTX 1080 akan terasa hambar jika tidak dibarengi dengan demo game 3D yang bisa menampilkan performanya GPU terbaru dari Nvidia tersebut. Jadi, Nvidia pun mengundang tim developer id Software untuk mendemokan game ‘daur ulang’ DOOM yang bakal dirilis pada sistem dengan graphics card GeForce GTX 1080 yang mengunakan Vulkan API.
Vulkan adalah low-overhead 3D graphics API dan compute API API yang dikembangkan Khronos Group. Khronos selam ini dikenal sebagai pengembang open graphics API OpenGL.
Vulkan menyediakan akses yang lebih baik bagi para developer game dalam mengontrol resource GPU sekaligus mengurangi driver overhead. Baik AMD dan Nvidia, serta berbagai develoepr game telah menyatakan dukungannya pada stanadr Vulkan API.
Sebagai salah satu developer yang merintis implementasi OpenGL API pada game-nya, id Software juga sudah mengikuti tren developer lainnya untuk megadopsi Vulkan API. Ini dibuktikannya dengan demo game bergenre FPS (First-person shooter) Doom berbasis Vulkan API pada sistem yang deperkuat dengan Nvidia GeForece GTX 1080.
Saat briefing with NVIDIA, representatives from id software came out on stage to show off the upcoming game Doom running on the just-announced GeForce GTX 1080 graphics card using the Vulkan API. It was the first public demonstration of the game using both NVIDIA’s new flagship and the next-gen API, which is a low-overhead, cross-platform graphics and compute API akin to DirectX 12 and AMD’s Mantle.
Saat awal demo, game Doom berjalan mulus tanpa adanya tampilan frame tersendat karena framerate ‘dikunci’ (capped) pada 60 fps (framerate counter tampil di kanan atas layar pada gambar). Bagi para gamer yang sempat memainkan game DOOM aslinya di awal 90-mungkin akan sedikit bernostalgia dengan berbagai senjata khasnya, seperti granat, shotgun, rocket launcher, plasma rifle, BFG 9000 hingga chainsaw.
Setelah sekitar satu menit berselang, however, framerate dibuka (uncapped) untuk melihat seberapa baik performa yang ditampilkan game DOOM dan GTX 1080. Di sini pihak id Software mengatakan, “Di sini kita akan meng-uncap framerate dan melihat kemampuan seperti apa yang dapat ditampilkan Vulkan (API) dan (arsitektur) Pascal”.
Dengan framerate tanpa dikunci, framerate DOOM langsung meningkat di level tiga digit berkisar mula dari 120 hingga 170 fps. Perlu ditekankan di sini, game DOOM ditampilkan melalui proyektor pada resolusi 1080p dengan setting semua opsi game pada nilai maksimum (maximum value). Menurut id Software , GTX 1080 dan Vulkan API bsia mendorong framerate hingga 200 fps sehingga mereka kadang menemui adanya anomali framerate (framerate glitche).
Game DOOM baru dengan kualitas 3D graphics yang lebih disempurnakan ini akan diluncurkan pada bulan ini untuk platform PC (Steam), PS4, Xbox One. Meski didemokan dengan Vulkan API, game DOOM terbaru baru mendukung standar OpenGL. Dukungan Vulkan API akan dirilis kemudian.
Tags: arsitektur Pascal, DOOM, game FPS, GeForce GTX 1080, NVIDIA, OpenGL, Vulkan API