MOBITEKNO – Ketatnya persaingan bisnis mendorong perusahaan atau organisasi harus bisa seefisien mungkin menjalankan aktivitas operasionalnya. Tidak terkecuali proses cetak-mencetak surat, dokumen, resi, atau cetakan lainnya.
Produsen printer pun merespon tren tersebut dengan meluncurkan printer dengan biaya cetak per lembarnya yang lebih murah. Salah satu kiat jitu adalah menghadirkan printer yang mendukung fitur pengisisan ulang tinta pada tangki penampungnya (refillable ink tank).
Seperti juga Epson dan HP, produsen printer Canon pun tidak mau ketinggalan dalam menghadirkan printer jenis ini. Canon pada acara peluncuran di Bali (29/11/2016) kembali menghadirkan pritner model terbarunya Pixma G4000 dari Pixma Ink Efficient G series.
Pixma G4000 merupakan printer inkjet Canon terbaru yang menambah koleksi jajaran printer inkjetnya yang mendukung fitur refillable ink tank sebelumnya, yakni Pixma G1000, G2000, dan G3000 yang dirilis tahun lalu.
Seperti juga ketiga model yang dirilis tahun lalu tersebut, Pixma G4000 memilki tangki tinta yang terintegrasi dalam bodinya sehingga tidak memakan area/tempat yang disediakan untuk meletakkannya (reduced footprint). Desainnya yang unibody ini membuat printer Pixma G4000 terlihat lebih ergonomis dibandingkan printer dari kompetitor lainnya.
Kelebihan lainnya, desain tangki tinta yang transparan sangat memudahkan pengguna memonitor isi (level) tinta secara langsung dari panel depan printer tanpa harus membuka cover penutup printer.
Merry Harun, Canon Division Director, PT. Datascrip menyatakan bahwa mereka Canon akan selalu melihat tren dan perubahan pada teknologi printer yang terjadi selama ini, termasuk teknologi refillable ink tank pada produk printer mereka.
Menurut Marcellinus Lirus, Marketing Executive Canon Consumer System Products Division PT Datascrip, “Kapasitas cetak mencapai 6 ribu lembar halaman hitam putih. Kalau dihitung, biaya per halaman hanya Rp 15, jadi bisa dikatakan murah sekali.”
Pixma G series telah menarapkan mekanisme isi ulang melalui empat botol tinta (BK, C, M, Y, K) yang isinya dituangkan langung ke masing-masing tangki penampung. Konsep ini ‘terinspirasi’ dari metode ‘infus tinta’ yang ditawarkan pihak ketiga untuk konsumen printer inkjet di Indonesia. Tujuannya tentu saja sebagai alternatif ekonomis ketimbang harus membeli cartridge baru jika tinta printernya habis.
Berbeda dengan solusi pihak ketiga, teknologi refillable printer Canon (Continuous Ink Supply System atau CISS) dijamin tidak akan merusak proses cetak. Teknologi isi ulang ini sudah dirancang agar tinta bisa langsung masuk ke tangki tanpa luber sedikit pun. Menurut PT. Datascrip, unit head telah digaransi selama 1 tahun atau 15 lembar (mana yang lebi dulu tercapai atau tergantung pemakaian).
Pixma G4000 adalah printer hemat biaya yang dapat mencetak 6 ribu halaman hitam putih (black & white) dan 7 ribu halaman berwarna dengan memakai tinta asli (Canon genuine cartridge). Selain fungsi cetak, Pixma G4000 juga menyediakan fungsi copy, scan, dan fax dengan kecepatan tinggi. Fungsi scan-nya sanggup memindai 20 lembar dokumen secara otomatis, termasuk fungsi khusus untuk meng-copy ID card (KTP, SIM, dll) secara mudah dan ringkas.
Selain mendukung fitur cetak tanpa kabel (nirkabel/wireless via mobile app Android dan iOS), salah satu fitur yang juga menarik adalah G4000 juga fasilitas notifikasi atau pemberitahuan (audio dan visual reminder) jika pengguna lupa mengambil kembali dokumen (pada scanner bed) setelah selesai men-scan atau meng-copy.
Dalam presentasinya, Marcellinus menyebutkan bahwa G4000 memiliki sejumlah 'selling point' khusus dibandingkan printer sejenisnya di pasaran. Setidaknya ada lima sebut Marcellinus, antara lain tergolong printer high-yield (Low Cost per Page Printer atau LCPP), mendukung bordeless photo printing (cetak penuh di kertas), pigment black dan color dye, dan mendukung fitur Apple AirPrint serta mobile-cloud printing.
Tinta isi ulang untuk printer Pixma G series dijual dalam kemasan botol 115 ml untuk warna hitam dan masing-masing botol 70 ml untuk tinta warna C (cyan), Y (yellow), M (magenta). Harga tiap botolnya dipatok sebesar Rp 90 ribu. Adapun printer Pixma G4000 yang ditujukan untuk pasar SOHO (Small Office Home Office) ini akan ditawarkan seharga seharga Rp 3,6 juta.
Hadirnya Pixma G4000 akan menambah jajaran printer jenis refillable ink tank dari Canon sebelumnya, seperti Pixma G1000, G2000, dan G3000. Menurut Inrene Lau, Assistant Manager Consumer Imaging & Information Group, Canon Singapore Pte, produsen printer dari Jepang ini berambisi ingin menguasi separuh pangsa pasar printer refillable ink tank untuk kawasan regional (Asia Tenggara dan Asia Selatan) di tahun depan. Akankah terwujud? Kita tunggu saja satu tahun ke depan.
