MOBITEKNO – Qajoo Studio tampaknya tidak pernah berhenti untuk berinovasi. Setelah mengembangkan game lokal, kini mereka memperkenalkan Takzo, sebuah aplikasi task management untuk mengatur alur kerja pada sebuah tim.
Aplikasi ini memang masih versi beta. Namun, munculnya Takzo membuktikan bahwa apliksi dalam negeri siap bersaing dengan aplikasi sejenis buatan luar negeri. Produk yang dibesut 10 anak muda kreatif dari Qajoo Studio ini menawarkan kemudahan dalam mengatur distribusi tugas dalam sebuah tim.
“Saat ini Takzo masih dalam versi beta dan berbasis aplikasi website,” ujar Alexander Budiman (Alex), CEO Qajoo Studio. “Aplikasi ini bisa diakses di PC atau laptop dan dalam waktu dekat kami akan segera meluncurkan aplikasi Takzo berbasis iOS dan Android,” tambah Alex.
Kehadiran Takzo dilatabelakangi oleh banyaknya perusahaan yang enerapkan sistem Bring Your Own Device (BYOD) di lingkungan pekerjaannya. BYOD memberikan kebebasan kepada karyawan untuk menentukan dan memilih sendiri perangkat digital, komputer, atau gadget untuk menunjang aktivitas pekerjaannya, termasuk aplikasi di dalamnya.
Takzo hadir dengan fitur analan Insight dan Time Tracking. Aplikasi ini dapat digunakan individu maupun organisasi dan dapat memonitor serta mengukur kinerja tim secara nyata. Takzo juga memanfaatkan teknologi Location based Services (LBS) untuk meningkatkan akuntabilitas tim.
Saat ini, Takzo hadir dalam dua paket pilihan, yaitu versi gratis dan premium. Di versi gratisnya, para pengguna bisa memanfaatkan seluruh fitur basic task management, performance, sticker gratis, dan integrasi upload dengan tautan link ke Google Drive atau Dropbox. Di versi gratis juga sidah diberi ruang penyimanan data 1 GB. Versi ini berlaku maksimal 5 account pada setiap projek atau task.
Tags: Qajoo, Qajoo Studio, Takzo