Mobitekno – ASUS kembali menegaskan posisinya sebagai pemain utama dalam transformasi AI global melalui partisipasinya di COMPUTEX 2025. Dengan membawa tema besar “Ubiquitous AI. Incredible Possibilities”, ASUS memperkenalkan serangkaian perangkat dan fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dirancang menyatu dalam ekosistem yang lengkap dan terintegrasi, baik untuk konsumen umum maupun para profesional kreatif.
Salah satu sorotan utama datang dari lini terbaru Copilot+ PC, termasuk seri Zenbook dan Vivobook yang kini didukung oleh berbagai pilihan prosesor AI modern seperti AMD Ryzen AI, Intel® Core Ultra, dan Qualcomm® Snapdragon X. Kombinasi hardware tersebut memungkinkan pengguna menikmati fitur AI unggulan Microsoft seperti Recall, Click to Do, Generative Fill & Erase di Paint, hingga asisten virtual AI lokal dari ASUS bernama OMNI.
OMNI hadir sebagai AI chatbot berbasis lokal yang mampu meringkas dokumen, mentranskripsi suara, hingga menjawab pertanyaan seputar isi file, bahkan tanpa koneksi internet. Ini memberikan pengalaman AI yang aman sekaligus fleksibel.
Tak hanya itu, ASUS juga menggandeng Intel dalam menghadirkan pengalaman AI menyeluruh melalui Intel AI Playground serta integrasi aplikasi kreatif seperti Skylum Luminar Neo dan Canvid, yang memanfaatkan kemampuan Intel® Core Ultra Seri 1 dan 2 untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas pengguna.
Zenbook A14 di COMPUTEX 2025: Ringan, Tangguh, dan Siap AI
Salah satu perangkat yang menjadi pusat perhatian di pameran COMPUTEX 2025 ini adalah ASUS Zenbook A14 (UX3407). Laptop AI portabel ini membawa performa tinggi dalam bodi super ringan dengan bobot kurang dari 1 kg. Mengandalkan Snapdragon X Series, laptop ini mampu bertahan hingga 32 jam penggunaan, menjadikannya solusi ideal bagi pengguna yang membutuhkan mobilitas ekstrem.
Desainnya tampil elegan dengan material Ceraluminum, material eksklusif ASUS yang tidak hanya ringan tetapi juga tahan gores, tidak meninggalkan sidik jari, dan tetap kokoh digunakan dalam aktivitas padat.
Vivobook S14: Solusi AI Harian Serba Bisa
Sementara itu, ASUS Vivobook S14 (S3407QA) menjadi alternatif bagi pengguna yang mencari laptop AI dengan keseimbangan antara performa, gaya, dan fungsionalitas. Dengan Snapdragon X dan NPU hingga 45 TOPS, perangkat ini siap menangani berbagai skenario, baik kerja, belajar, maupun hiburan.
Bobot hanya 1,35 kg dengan ketebalan 1,59 cm membuatnya tetap ramping dan mudah dibawa. Pilihan layar antara OLED FHD 16:10 atau 2.5K IPS, dikombinasikan dengan audio Dolby Atmos dan Snapdragon Sound, memberikan pengalaman multimedia berkualitas tinggi.
Tak ketinggalan, fitur keamanan berbasis AI juga hadir lewat kamera IR FHD, Adaptive Lock dan Dimming, serta chip Microsoft Pluton untuk perlindungan data maksimal. Pengguna juga dimudahkan dengan konektivitas lintas perangkat via Microsoft Phone Link.
Creator AI: Dukung Para Profesional Lewat Seri ProArt
Bagi para kreator konten, di COMPUTEX 2025 ini ASUS menghadirkan solusi tangguh melalui lini ProArt, yang kini dibekali teknologi AI dan hardware kelas atas. Model ProArt P16 (H7606) menjadi pilihan utama bagi profesional yang membutuhkan performa tinggi saat bekerja mobile maupun di studio.
Laptop ini divalidasi oleh NVIDIA Studio, ditenagai oleh GeForce RTX 50 Series dan AMD Ryzen AI 9 HX 370 dengan kekuatan hingga 50 TOPS. Layar OLED touchscreen yang akurat, desain ultra-tipis 14,9 mm, serta memori LPDDR5X hingga 64 GB, menjadikan ProArt P16 sebagai mesin kerja kreatif yang ideal untuk menangani proyek berat seperti pengeditan video 8K.
Berbagai aplikasi editing populer seperti DaVinci Resolve dan Adobe Premiere Pro juga mendapatkan peningkatan performa signifikan berkat akselerasi AI dari GPU NVIDIA.
ASUS Tawarkan Rangkaian Aplikasi AI: MuseTree, StoryCube, dan GlideX
Melengkapi hardware canggihnya, ASUS juga memperkenalkan jajaran aplikasi kreatif berbasis AI yang dikembangkan in-house, seperti MuseTree, StoryCube, dan GlideX.
MuseTree memungkinkan pengguna membuat ide visual dan seni digital secara offline, lengkap dengan fitur pengeditan elemen gambar dan penciptaan gaya visual baru berdasarkan mood dan palet warna tertentu.
StoryCube hadir dengan kemampuan pencarian gambar berbasis AI, fitur unblur, dan ekstraksi objek otomatis untuk mempercepat proses kurasi konten digital.
GlideX mendapatkan pembaruan penting seperti kemampuan streaming gambar real-time tanpa blur serta galeri berbasis perangkat mobile.
ASUS juga telah mengintegrasikan Windows Copilot Runtime API untuk memperkaya fungsionalitas AI di aplikasi seperti StoryCube dan GlideX. Pengguna ARM device akan mendapatkan fitur-fitur eksperimental seperti Text Recognition, Image Super Resolution, dan Image Segmentation.
Dengan strategi menyeluruh yang tidak hanya menghadirkan perangkat keras berkemampuan AI, tetapi juga aplikasi dan layanan berbasis AI, ASUS menegaskan bahwa mereka siap memimpin era baru komputasi cerdas. Di COMPUTEX 2025, ASUS membuktikan bahwa AI bukan hanya tren, melainkan solusi nyata yang bisa diakses oleh semua kalangan – dari pengguna kasual hingga profesional kreatif.
