February 11, 2025

Samsung Selalu Dengarkan Masukan untuk Pengembangan UX di One UI Galaxy S25 Series

Penulis: Desmal Andi
Samsung Selalu Dengarkan Masukan untuk Pengembangan UX di One UI Galaxy S25 Series 

Mobitekno – Samsung terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan inovasi di industri perangkat mobile. Salah satu upaya terbarunya adalah penyempurnaan antarmuka One UI 7 yang tidak hanya berfokus pada desain, tetapi juga menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih intuitif. Melalui kombinasi hardware dan software yang lebih optimal, Samsung berusaha memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan produktivitas pengguna sekaligus memberikan kenyamanan dalam berbagai aktivitas digital.

Dalam proses pengembangan One UI 7, perusahaan ini melakukan pendekatan berbasis riset yang mendalam. Umpan balik dari pengguna, termasuk di Indonesia, menjadi faktor penting dalam merancang fitur-fitur baru. Perusahaan juga menggandeng developer lokal guna memastikan bahwa setiap elemen dalam One UI 7 tetap relevan dengan kebutuhan pasar yang terus berkembang. Salah satu aspek yang mendapatkan perhatian khusus adalah keamanan data pengguna, di mana Samsung bekerja sama dengan Google untuk menghadirkan perlindungan data yang lebih baik, baik melalui pemrosesan di perangkat maupun di cloud.

Sally, EVP dan Head of the Framework R&D Team di Samsung Mobile eXperience, mengungkapkan bahwa pengembangan One UI tidak hanya sekadar menyelaraskan desain dengan tren, tetapi juga memastikan fitur-fitur yang dihadirkan benar-benar menjawab kebutuhan pengguna. Tim customer experience berperan penting dalam mengidentifikasi tren dan mengumpulkan insight dari pengguna sebelum diteruskan ke tim pengembangan. Pendekatan ini memungkinkan perusahaan untuk menghadirkan inovasi yang lebih matang, dengan perencanaan yang dimulai sejak beberapa tahun sebelum rilis.

Selain menggunakan pendekatan berbasis riset, Samsung juga menjalankan program Beta yang memungkinkan pengguna mencoba versi awal One UI 7. Melalui program ini, perusahaan dapat mengumpulkan masukan berharga dari pengguna yang nantinya diterapkan dalam versi final. Menariknya, untuk pengembangan One UI 7, Samsung melakukan persiapan yang lebih panjang dibandingkan dengan pembaruan sebelumnya, dengan tujuan untuk menciptakan lompatan inovasi yang lebih signifikan.

Samsung
Sally, EVP dan Head of the Framework R&D Team di Samsung Mobile eXperience

Sentuhan AI di Samsung One UI

Seiring dengan meningkatnya penggunaan AI dalam perangkat mobile, Samsung menaruh perhatian besar pada aspek keamanan. Privasi menjadi prioritas utama, di mana pemrosesan data sensitif, seperti riwayat panggilan, dilakukan langsung di perangkat tanpa melalui cloud. Sementara itu, untuk data yang bersifat lebih umum, seperti pengolahan konten kreatif, pengguna memiliki opsi untuk memanfaatkan pemrosesan berbasis cloud. Keamanan tambahan juga didukung oleh teknologi Samsung Knox, yang memberikan perlindungan mulai dari tingkat perangkat keras hingga software.

Samsung melihat bahwa perkembangan AI dalam beberapa tahun terakhir mengalami lonjakan signifikan, terutama dengan hadirnya Large Language Model (LLM). Namun, penerapan AI di perangkat mobile masih menghadapi tantangan besar, salah satunya adalah memastikan integrasi yang mulus antara berbagai aplikasi dan sistem operasi. Untuk mengatasi hal ini, Samsung telah menjalin kerja sama erat dengan Google sejak awal pengembangan, memastikan bahwa fitur AI yang ada di Galaxy S25 Series dapat berjalan dengan stabil di seluruh ekosistem Android.

Selain itu, Samsung juga tengah mengembangkan konsep Galaxy AI, yang mencakup berbagai fitur kecerdasan buatan dalam ekosistem perangkatnya. Melalui kerja sama dengan Google, Samsung ingin menghadirkan pengalaman AI yang lebih mudah digunakan dan dapat diakses oleh semua pengguna, tanpa memerlukan keahlian teknis yang kompleks. Dalam pengembangannya, Samsung juga membuka peluang kolaborasi dengan developer lokal di Indonesia, terutama dalam menghadirkan fitur-fitur berbasis bahasa Indonesia, seperti Live Translate dan Interpreter.

Konsep multimodal yang diterapkan dalam Galaxy AI memungkinkan pemrosesan input dari berbagai format, seperti teks, suara, dan video, sehingga dapat menghasilkan respons yang lebih kontekstual. Samsung terus mengembangkan teknologi ini agar dapat berjalan secara optimal di berbagai aplikasi, baik yang dikembangkan sendiri maupun oleh pihak ketiga. Upaya ini dilakukan agar pengalaman pengguna semakin seamless dan sesuai dengan kebutuhan sehari-hari.

Samsung Galaxy S25 Ultra
Galaxy S25 Ultra

Peran NPU dan GPU dalam Fitur AI Galaxy S25

Performa perangkat juga menjadi faktor penting dalam mendukung AI. Samsung memastikan bahwa fitur AI yang lebih kompleks, seperti personal data engine, dapat berjalan secara optimal dengan dukungan chipset terbaru seperti Snapdragon 8 Elite. Sementara itu, beberapa fitur berbasis cloud seperti Circle to Search tetap bisa diakses oleh pengguna perangkat lama tanpa memerlukan spesifikasi hardware yang tinggi. Dengan pendekatan ini, Samsung berupaya memberikan pengalaman AI yang lebih inklusif bagi berbagai segmen pengguna.

Untuk pengguna yang ingin segera mencoba teknologi terbaru ini, Samsung telah membuka pre-order Galaxy S25 Series yang berlangsung dari 23 Januari hingga 13 Februari 2025 melalui situs resmi www.samsung.com/id. Pembeli yang melakukan pemesanan selama periode ini bisa mendapatkan berbagai bonus menarik, seperti Free Memory Upgrade dengan benefit hingga Rp4 juta, cashback mitra bank hingga Rp1,5 juta, serta trade-in cashback senilai Rp2,5 juta. Selain itu, terdapat juga bonus free Telkomsel eSIM 150GB dengan nilai Rp900 ribu.

Galaxy S25 Ultra hadir dalam tiga varian, yaitu 12/256GB dengan harga Rp22.999.000, 12/512GB seharga Rp24.999.000, dan 12/1TB yang dibanderol Rp28.999.000. Perangkat ini juga tersedia dalam berbagai pilihan warna menarik seperti Titanium Silverblue, Titanium Whitesilver, Titanium Gray, dan Titanium Black, dengan tambahan warna eksklusif online, yaitu Titanium Pinkgold, Titanium Jetblack, dan Titanium Jadegreen.

Sementara itu, Galaxy S25+ tersedia dalam dua varian, yakni 12/256GB dengan harga Rp17.999.000 dan 12/512GB seharga Rp19.999.000. Untuk Galaxy S25 reguler, varian 12/256GB dapat dibeli dengan harga Rp14.999.000, sedangkan varian 12/512GB dibanderol Rp16.999.000. Kedua perangkat ini hadir dalam warna Navy, Icy Blue, Mint, dan Silver Shadow, serta tiga warna eksklusif online: Blueblack, Coralred, dan Pinkgold.

Dengan berbagai inovasi yang dihadirkan melalui One UI 7 dan Galaxy AI, Samsung terus berupaya memberikan pengalaman mobile yang lebih canggih, aman, dan relevan dengan kebutuhan pengguna di era digital yang semakin berkembang. Teknologi ini tidak hanya mempermudah aktivitas sehari-hari, tetapi juga membuka peluang baru dalam pemanfaatan AI untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas pengguna di seluruh dunia.

 

Tags: , , ,


COMMENTS