July 31, 2024

Counter Attack! Trend Micro Lumpuhkan Deepfakes dan Serangan Siber Berbasis AI

Penulis: Rizki R
Counter Attack! Trend Micro Lumpuhkan Deepfakes dan Serangan Siber Berbasis AI 

Mobitekno – Trend Micro Incorporated, pemimpin keamanan siber global, baru-baru ini mengumumkan inovasi terbaru pada platform enterprise mereka. Fokus utama dari inovasi ini adalah untuk melindungi seluruh area dari ancaman serangan dan fraud berbasis AI yang terus meningkat.

Teknologi terbaru dari Trend Micro akan segera tersedia di platform Trend Micro Vision One™, menggunakan berbagai metode canggih untuk mendeteksi konten yang dihasilkan oleh AI. Ini adalah langkah penting dalam menghadapi tantangan yang dihadirkan oleh teknologi deepfake. Untuk melihat demo kemampuan ini, Anda dapat menonton di bawah ini.

Kemampuan Trend Micro dalam Mendeteksi Deepfake

Penelitian dari Trend Micro menunjukkan bahwa pelaku kejahatan siber memanfaatkan ledakan penggunaan AI di dunia enterprise. Akibatnya, terdapat peningkatan dramatis dalam ketersediaan tools berbasis AI di dunia kriminal.

Trend Micro

Tools ini kini lebih murah dan mudah diakses, memungkinkan penjahat dengan berbagai tingkat keahlian melancarkan serangan dalam skala besar. Serangan ini sering kali bertujuan untuk pemerasan, pencurian identitas, fraud, atau misinformasi.

Kevin Simzer, COO Trend Micro, menyatakan, “Penelitian terbaru kami mengungkapkan beberapa tools deepfake terbaru yang memudahkan pelaku kejahatan siber untuk melancarkan scam yang merugikan, rekayasa sosial, dan upaya menerobos keamanan,”

“Demi pelanggan kami, baik enterprise maupun konsumen, kami memimpin industri untuk melawan balik dengan kemampuan baru mendeteksi deepfake dan berbagai bentuk fraud berbasis AI lainnya,” ucapnya.

Mendeteksi dan mengatasi metode berbasis AI ini sangat penting untuk mengelola risiko permukaan serangan di enterprise dan menurunkan risiko online bagi konsumen. Survei terbaru dari Trend Micro menunjukkan bahwa 71% konsumen memandang deepfake secara negatif dan percaya bahwa salah satu penggunaannya adalah untuk fraud.

Dan Ayoub, analis Gartner, menjelaskan, “Aplikasi GenAI berkualitas tinggi saat ini mampu membuat konten video photo-realistic yang dapat menipu audiens. Sangat penting untuk mengembangkan pendekatan metodologis dalam mendeteksi konten deepfake GenAI,”

Pelanggaran data

Deepfake yang tidak terdeteksi dapat menyebabkan dampak finansial, kehilangan pekerjaan, masalah hukum, kerusakan reputasi, pencurian identitas, dan potensi bahaya terhadap kesehatan mental atau fisik. Dalam studi perusahaan baru-baru ini, 36% konsumen melaporkan telah mengalami upaya penipuan menggunakan deepfake. FBI juga telah memperingatkan tentang penggunaan teknologi deepfake dalam serangan business email compromise dan melamar kerja jarak jauh secara curang.

Solusi Baru: Trend Vision One

Trend Micro terus berinovasi untuk melindungi pelanggan dalam penggunaan AI. Dengan mendukung strategi zero trust, Trend Micro baru-baru ini merilis fitur-fitur baru untuk Trend Vision One yang dirancang untuk:

1. Memusatkan manajemen akses dan penggunaan GenAI pada karyawan.

2. Memeriksa berbagai perintah yang diberikan untuk mencegah kebocoran data dan terinfeksi elemen berbahaya.

3. Menyaring konten GenAI agar sesuai dengan berbagai regulasi.

4. Melindungi dari serangan large language model (LLM).

images 1

Peluncuran solusi baru ini adalah bagian dari misi Trend Micro untuk terus melindungi pelanggan dalam menghadapi tantangan yang dibawa oleh AI dan teknologi deepfake.

Tags: , , , ,


COMMENTS