Mobitekno – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui Indosat Business, bersama dengan anak perusahaannya, Lintasarta, berpartisipasi dalam Rapat Kerja Teknologi Informasi (Raker TI) Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) yang diadakan pada tanggal 12-14 Juni 2024 di Nusa Dua, Bali.
Acara tahunan yang mengangkat tema “Penerapan Artificial Intelligence (AI) dan Keamanan Infrastruktur Informasi Vital untuk Mendukung Pencapaian Target Hulu Migas” ini dihadiri oleh seluruh Perusahaan Migas dan sekitar 70 perusahaan KKKS Hulu Migas. Indosat Business menggunakan kesempatan ini untuk memperkenalkan sejumlah solusi dalam penerapan AI guna mendukung pencapaian target Hulu Migas di Indonesia.
Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Muhammad Buldansyah, atau yang biasa dipanggil Danny mengatakan, “Pemanfaatan inovasi teknologi merupakan hal sangat penting untuk tetap menjadi terdepan di sektor minyak dan gas yang dinamis. Ajang ini merupakan momentum penting bagi Indosat Business untuk dapat memperkenalkan solusi kecerdasan buatan termutakhir kepada para pelaku industri di sektor minyak dan gas. Dengan semangat kolaborasi dan gotong royong bersama para pelaku industri, Indosat Business siap menjadi mitra teknologi untuk kemajuan sektor minyak dan gas yang lebih bersih, efisien, dan juga berdaya saing.”
Solusi Teknologi Berbasis AI di Indosat Business
Pada kesempatan ini, Indosat Business mendemonstrasikan beberapa solusi teknologi berbasis AI yang dimiliki di antaranya:
- High Resolution Seismic through AI Technology: Solusi ini memfasilitasi metode eksplorasi berdasarkan pengukuran respon gelombang seismik (suara) beresolusi tinggi dengan teknologi AI. Solusi ini dapat menjawab keterbatasan data seismik yang memiliki resolusi rendah. Dengan perencanaan yang matang di setiap sumur, teknologi ini juga dapat meningkatkan produksi hingga 10%.
- Connected Workers Through AI: Solusi ini dapat menghubungkan para pekerja satu sama lain. Solusi ini dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas pekerja hingga 10%, meningkatkan kualitas produksi, dan mengurangi kesalahan manual hingga 15%. Solusi ini juga dapat memonitor kepatuhan keselamatan dan tingkat tanggap darurat pekerja.
- Indosat Condition Based Monitoring and Predictive Maintenance: Solusi ini mengatasi kerusakan pemeliharaan peralatan kritis yang menyebabkan kerugian, sehingga mengurangi kerusakan pemeliharaan hingga 20% dan meningkatkan produktivitas sebesar 8 hingga 10%.
- Indosat AI Cloud: AI-based Legal Contract Analysis: Solusi ini dapat mengulas kontrak hukum yang kompleks, risiko finansial yang tinggi, dan pertimbangan regulasi yang ekstensif. Manfaatnya termasuk pengurangan biaya hingga 50% untuk pengeluaran penasihat hukum luar dan menghemat waktu hingga 90% dalam peninjauan kontrak.
- Indosat Intelligent Surveillance: Solusi ini mengatasi kecelakaan tinggi yang terjadi pada sektor industri Minyak dan Gas. Solusi ini dapat mengurangi 95% potensi cidera fatal, 90% pengurangan kebakaran dan ledakan, serta biaya yang 70% lebih efisien dibandingkan pemantauan secara manual.
- Lintasarta Cloudeka Deka GPU Infra: Solusi ini siap untuk GPU, pusat data dengan kepadatan tinggi, Infrastruktur Cloud GPU di Indonesia, efisiensi biaya Capex dan Opex, dan model pembayaran yang fleksibel dan dapat diskalakan.
Danny menyatakan, “Solusi Indosat Business dibuat dengan mempertimbangkan alokasi sumber daya terbaik, pengurangan dampak lingkungan, dan maksimalisasi hasil produksi. Tujuannya adalah membentuk kembali industri minyak dan gas dengan memanfaatkan teknologi AI agar lebih tangguh, mudah beradaptasi, dan berkelanjutan di masa depan. Hal ini sejalan dengan tujuan besar Indosat dalam memberdayakan Indonesia.”
Dalam acara ini, Indosat Business menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra teknologi yang andal bagi industri minyak dan gas di Indonesia. Dengan berbagai solusi inovatif yang dihadirkan, Indosat Business berharap dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan efisiensi operasional, keselamatan, dan produktivitas di sektor Hulu Migas. Kolaborasi yang erat dengan para pelaku industri diharapkan dapat membawa perubahan positif yang berkelanjutan, sekaligus mendukung pencapaian target nasional di sektor energi.
Indosat Business juga menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi AI dalam memonitor dan mengoptimalkan berbagai proses operasional di sektor minyak dan gas. Dengan kemampuan analisis data yang canggih, solusi AI yang ditawarkan dapat membantu perusahaan Migas dalam mengambil keputusan yang lebih tepat dan efisien. Selain itu, penggunaan teknologi AI juga dapat meningkatkan keselamatan kerja dan mengurangi risiko operasional, yang merupakan faktor penting dalam industri yang penuh tantangan ini.
Kehadiran Indosat Business di Raker TI SKK Migas menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus mendukung perkembangan teknologi informasi di sektor energi. Dengan memanfaatkan teknologi terkini, Indosat Business berupaya membantu perusahaan Migas mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi dan mencapai target operasional yang lebih tinggi.