August 4, 2023

Charles Sansbury Pegang Jabatan Chief Executive Officer Cloudera yang Baru, Efektif per 7 Agustus

Penulis: Rizki R
Charles Sansbury Pegang Jabatan Chief Executive Officer Cloudera yang Baru, Efektif per 7 Agustus  

Mobitekno – Cloudera, perusahaan data untuk enterprise AI tepercaya, pada hari ini, Jumat (4/8) secara resmi mengumumkan penunjukan Charles Sansbury sebagai Chief Executive Officer. Penunjukan Charles Sansbury sebagai Chief Executive Officer Cloudera berlaku secara efektif pada tanggal 7 Agustus 2023.

Jeff Hawn, Ketua Dewan Direksi di Cloudera, mengungkapkan, “Dengan senang hati saya umumkan bahwa Charles Sansbury telah ditunjuk sebagai CEO Cloudera,”

Menurut Jeff, selama lebih dari dua puluh tahun memegang jabatan pemimpin, Charles telah merancang dan memimpin strategi bisnis yang sukses dan inisiatif operasional yang telah menghasilkan pertumbuhan bisnis yang cepat.

“Kepemimpinannya akan mendorong strategi data hybrid Cloudera yang menarik di era AI yang memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dari semua data mereka.” terang Jeff.

Sekilas tentang Charles Sansbury

Charles Sansbury

Sansbury memiliki pengalaman kepemimpinan yang luas di industri perangkat lunak. Baru-baru ini, ia menjabat sebagai CEO ASG Technologies dari tahun 2015, sebelum dijual ke Rocket Software pada 2021. Sebelumnya, ia adalah COO di The Attachmate Group sejak tahun 2011 sebelum dijual ke MicroFocus pada 2014. Dia juga pernah menjadi CFO di The Attachmate Group pada 2006-2011, dan CFO di Vignette pada 2001-2006.

“Saya berterima kasih kepada dewan direksi yang telah mempercayakan kepemimpinan Cloudera kepada saya, dan saya sangat antusias dengan kesempatan untuk membawa perusahaan ini ke tahap pertumbuhan yang lebih tinggi sebagai perusahaan enterprise AI yang tepercaya,” ujar Sansbury.

Ia menegaskan, “Saya tertarik pada Cloudera karena kualitas timnya, pelanggan kelas dunia, dan posisinya sebagai pemimpin teknologi yang memberikan kemampuan enterprise AI yang penting. Dengan lebih dari 25 juta terabyte data yang dikelola, Cloudera memandu banyak perusahaan di daftar Fortune 1000, yang berfokus pada penerapan open data lakehouse sebagai langkah besar menuju penggunaan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin yang lebih luas. Saya yakin perusahaan ini akan terus mempertahankan posisi kepemimpinan produk dan inisiatif pertumbuhannya.”

Tags: , ,


COMMENTS