March 11, 2022

Krisis Cip Semikonduktor Tak Berpengaruh ke Indonesia, GAIKINDO Ungkap Alasannya

Penulis: Rizki R
Krisis Cip Semikonduktor Tak Berpengaruh ke Indonesia, GAIKINDO Ungkap Alasannya  

Mobitekno – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkapkan bahwa krisis cip semikonduktor belum signifikan mempengaruhi kegiatan produksi kendaraan bermotor nasional.

Padahal, kurangnya pasokan komponen tersebut terbukti mengganggu aktivitas bisnis global, tidak terkecuali sektor otomotif. Bahkan salah satu produsen sampai menangguhkan produksinya.

Hal itu, sebagaimana dikatakan Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi karena kendaraan di Tanah Air masih standar. Belum terlalu advance yang membutuhkan cip semikonduktor seperti pada mobil listrik.

“Apabila mobil di Indonesia ‘mainannya’ sudah ke mobil listrik seperti plug in hybrid dan segala macam kebutuhan semikonduktornya makin banyak, mungkin berpengaruh besar,” kata dia, Kamis (10/3).

Kona

“Tetapi, mobil di sini masih standar, masih internal combustion engine. Sehingga kebutuhan cip masih kurang dibandingkan mobil listrik,” tambah Nangoi.

Situasi tersebut membuat industri otomotif Tanah Air terbilang tak begitu terpengaruh.

Nangoi pun menjelaskan, hingga kini stok cip semikonduktor masih cukup untuk memenuhi kebutuhan produksi mobil di Indonesia. Asalkan, jangan sampai komponen terkait shortage.

“Jadi jawabannya Indonesia diuntungkan karena saat ini belum full yang namanya electric car. Sehingga suplai komponen semikonduktor dari prinsipal masih cukup untuk memenuhi kebutuhan domestik,” kata Nangoi.

Tags: , , , ,


COMMENTS