August 10, 2022

Garmin Enduro 2 Resmi Dipasarkan. Baterainya Sanggup Bertahan 550 Hari dengan Syarat…

Penulis: Iwan RS
Garmin Enduro 2 Resmi Dipasarkan. Baterainya Sanggup Bertahan 550 Hari dengan Syarat… 

Mobitekno – Garmin menyegarkan smartwatch tahan banting terbarunya dengan meluncurkan Enduro 2. Bagi yang belum akrab dengan seri Enduro dari Garmin, smartwatch ini dikhusukan bagi para atlet atau petualangan di luar ruangan (outdoor), seperti pelari, pesepada, pendaki gunung, peselancar, dan sejenisnya. Semua pengguna kategori ini biasanya membutuhkan smartwatch yang bukan hanya tahan situasi dan kondisi ekstrem tapi juga punya ketahan baterai yang lama.

Enduro 2 datang dengan layar sentuh 14 inci (280×280 piksel) yang diberi lapisan lensa/kaca Power Sapphire dan bingkai titanium. Meski perlu dikonfirmasi, lensa Power Sapphire berkaitan dengan kemampuannya untuk memanfaatkan cahaya matahai untuk pengisian baterai (solar charging).

Garmin Enduro 2 02

Garmin Enduro 2 04

Hal ini mengingat Enduro 2 juga dilengkapi panel surya built-in dan senter multi-LED khusus yang berada dekat tali/strap jamnya. Garmin mengkalim lampu senternya dua kali lebih terang dari lampu pada smartwatch mereka lainnya, Fenix ​​​​7X.

Enduro 2 juga memperbaiki dua aspek yang tidak dihadirkan Garmin Enduro sebelumnya yang dirilis tahun lalu, yaitu fitur layar sentuh dan map/peta yang terintegrasi. Enduro2 juga memperhatikan kenyamanan pemakaian dengan menggunakan strap/tali nilon ultrafit untuk pemakaian di pergelangan tangan yang aman dan nyaman.

Sebagai smartwatch untuk memantau kebugaran dan olahraga, Enduro 2 dilengkapi dengan banyak fitur kesehatan untuk memantau tubuh pengguna. Mulai dari pemanatu detak jantung, pulse oximeter, pelacakan pernapasan, pelacakan hidrasi (kebutuhan air untuk tubuh), pelacakan tidur, dan banyak lagi fitur untuk membantu pengguna dalam mengoptimalkan latihan dan aktivitas kebugaran lainnya.

Garmin Enduro 2 05

Garmin Enduro 2 01

Garmin Enduro 2 juga dilengkapi dengan banyak sensor agar dapat berfungsi secara independen tanpa smartphone, termasuk GPS, GLONASS, SatIQ, kompas, termometer, dan lain-lain. Untuk konektivitas, smartwatch ini mendukung koneksi Bluetooth, ANT+, dan bahkan memiliki kemampuan Wi-Fi bawaan sehingga dapat memperbarui peta tanpa harus terhubung dengan smartphone atau laptop.

Salah satu keunggulan yang ingin diangkat Garmin dari Enduro 2 adalah ketahanan baterainya. Menurut Garmin, daya tahan baterai Enduro telah meningkat lebih dari 40% dibandingkan pendahulunya.

Dengan mempertimbangkan kemampuannya yang dapat menggunakan tenaga surya, Enduro 2 dapat bertahan hingga 46 hari dalam mode smartwatch. Padahal daya tahan tersebut sebenarnya masih kalah lamam dari Enduro generasi pertama yang dapat bertahan 65 hari.

Namun, peningkatan daya tahan baterainya menjadi lebih unggul jika Enduro 2 digunakan dengan fitur GPS aktif. Daya tahannya meningkat dari 70 jam menjadi 150 jam.

Daya tahan yang paling impresif adalah jika Enduro 2 digunakan dalam mode hemat daya (battery saver watch mode) yang memungkinkan smartwatch ini dapat bertahan hingga 550 hari alias jauh lebih lama dari 200 hari yang dicapai Enduro generasi pertama.

Pemasaran ingin membuktikan daya tahannya secara langsung? Garmin Enduro 2 akan dijual seharga US$199,99 (sekitar Rp 16,3 juta). Tunggu saja kabar berikut terkait ketersediannya di tanah air.

Tags: , , , , , ,


COMMENTS