Julo Berkembang Lebih Digital dan Dinamis, Pinjaman Bisa Ditransformasi ke Berbagai Kebutuhan

Mobitekno – Julo yang berdiri pada tahun 2016 lalu, kini semakin mengembangkan produknya, sehingga tidak hanya sekadar sebagai pemberi pinjaman tumai, tetapi telah beralih ke kredit digital. Dengan model kredit digital, dana yang dipinjam oleh nasabah bisa disesuaikan untuk banyak kebutuhan. Contohnya seperti untuk pembayaran ecommerce, bayar tagihan, top-up ewallet,  hingga pembayaran dengan dukungan QR Scan yang baru saja diperkenalkan oleh Julo. Menariknya lagi layanan Julo ini kini bisa dinikmati oleh seluruh warga Indonesia.

“Dengan bertransformasi ke kredit digital, jika diawal berdiri pada tahun 2016 kita hanya berfokus pada pinjaman tunai saja, dimana dana ditransfer ke rekening nasabah, kini penggunaannya bisa bermacam-macam. Nasabah bisa menggunakan dana tersebut untuk kebutuhan seperti ecommerce, pembayaran tagihan, hingga top-up ewallet. Selain itu, kini Julo juga menerapkan pembayaran dengan tenor lebih panjang dengan model cicilan, hingga 9 bulan. Ini berbeda dengan lainnya yang masih menggunakan tenor pendek. Julo pun kini menyasar segmen yang lebih luas. Ini berbeda dengan sebelumnya yang menyasar konsumen menengah ke bawah saja,” ujar Adrianus Hitijahubessy, selaki CEO dan Co-Founder Julo.

Selama berkiprah, Julo sendiri telah meraib banyak penghargaan. Di tahun pertama pendiran Julo, yaitu 2016, Julo langsung menjadi pemenang Indonesia Fintech Festival. Dan pada Desember 2016, Julo terdaftar di OJK. Julo terus  inovasi sehingga setahun kemudian lahirlah aplikasi Android. Aplikasi ini pun bisa meraih satu juta download hanya dalam waktu satu tahun saja. Prestasi Julo terus diraih hingga tahun 2021. Misalnya seperi penghargaan Inclusive Fintech 50 pada tahun 2019, memiliki sertifikasi ISO 27001 tahun 2019, hingga lisensi penuh dari OJK pada bulan Mei 2020.

Dari data yang dikumpulkan Julo, Adrianus menyampaikan bahwa ternyata nasabah melakukan peminjaman di Julo, ternyata tidak digunakan untuk kebutuhan konsumtif. Bahkan, 70 persen nasabahnya menggunakannya untuk meningkatkan taraf hidup, seperti membayar uang sekolah anak, renovasi tempat tinggal, hingga modal usaha.

Saat ini, Julo memiliki limit pinjaman bagi nasabah hingga Rp 15 juta dengan tenor maksimal hingga 9 bulan. Julo sendiri memiliki suku bunga cukup rendah, yaitu mulai dari 0,1% per hari.