June 25, 2019

Buka Lab Innovation Indonesia, Facebook Ingin Bersinergi dengan Komunitas Teknologi Lokal

Penulis: Iwan RS
Buka Lab Innovation Indonesia, Facebook Ingin Bersinergi dengan Komunitas Teknologi Lokal 

Mobitekno – Sebagai layanan media sosial terbesar di dunia saat ini (per Juni 2019 dengn 2,38 miliar MAU), Facebook menggangap penting menyediakan fasilitas bagi komunitas bagi penggunnya, termasuk di Indonesia.

Berangkat dari niat untuk mendorong terciptanya berbagai inovasi di bidang teknologi di Indonesia, Facebook pun menghadirkan ruang khusus yang mereka namakan Lab Innovation Indonesia (LInov).

Ruben Hattari, Public Policy Lead Facebook Indonesia, menyatakan animo besar pengguna di Indonesai terhadap teknologi mendorong perlunya tempat atau sarana khusus bagi beragam komunitas untuk berbagai pengetahuan dan informasi .

“Ekosistem ini bisa menjadi ruang bagi mereka untuk berbagi cerita dan belajar banyak hal baru dari komunitas lainnya,” ujar Ruben di Jakarta, Senin (24/6/2019).

Selain Lab Innovation Indonesia (LInov) yang berlokasi di Plaza Asia, Facebook Indonesia juga telah mendirikan ruang komunitas lainnya, yaitu Ruang Komunal Indonesia (RuKi) di One Pacific Place, Jakarta tahun lalu (23 Mei 2018).

LInov 02
(ki-ka) Luri Darmawan, Lead of Developer Circle Jakarta, Siti Rodiah, Wakil Ketua Gerkatin Kepemudaan, Virginia Yang, Director, Developer Partnerships and Programs, Facebook APAC, dan Ruben Hattari, Public Policy Lead, Facebook Indonesia, saat peresmian Lab Innovation Indonesia (LInov) di Plaza Asia – Sudirman, Jakarta (24/6/2019).

 

Apabila Linov difokuskan ke bidang teknologi, RuKi lebih mengarah ke kegiatan di bidang sosial. RuKi yang sudah memiliki pengguna 4.387 orang (860 komunitas) dari Jabodetabek ini sudah menjalankan sekitar 212 program, baik yang digela oleh Facebook maupun komunitas.

Facebook Indonesia tidak memungut biaya atas penggunaan ruang komunitas LInov. Komunitas yang berminat ikut cukup mendaftarkan komunitasnya saja.

Rencananya, ruang komunitas ini juga akan dhadirkan di kota lainnya dalam bentuk roadshow tahun ini. Meskipun tidak merinci waktu dan lokasinya, Facebook bakal menggaet komunitas untuk membahas topik, khususnya di bidang sosial.

Virginia Yang, Director, Developer Partnerships, and Programs Facebook Asia Pacific (APAC) yang turut hadir di acara ini menyatakan bahwa program hub ekosistem ini dibentuk berdasarkan tiga pilar, yaitu membangun bersama, membangun kapasitas orang-orang di dalam komunitas, dan membangun masa depan.

“Kami ingin menyediakan tempat untuk seluruh pelaku ekosistem teknologi agar mereka dapat memiliki ruang untuk membangun jaringan dan tumbuh berkembang,” ujar Virginia.

Untuk menggunakan fasilitas ruangan ini, komunitas dapat mendaftarkan melalui situs labinnovationindonesia-en.splashthat.com. Fasilitas penunjang yang disediakan, seperti proyektor dan aneka kudapan dari Facebook secara gratis. Tertarik mendaftarkan komunitas Anda?

Tags: , , , , , ,


COMMENTS