May 30, 2018

Tiga Peningkatan Cloudera untuk Akselarasi Pembelajaran Mesin Kelas Enterprise

Penulis: Rizki R | Editor: Desmal Andi
Tiga Peningkatan Cloudera untuk Akselarasi Pembelajaran Mesin Kelas Enterprise 

Mobitekno – Untuk mengimbangi ledakan pertumbuhan dan ragam data pada suatu perusahaan, Cloudera, Inc., platform untuk machine learning dan analitik yang dioptimalisasi untuk cloud, telah mengumumkan beragam pengingkatan dan inovasi baru.

Bisa dibilang, peningkatan ini untuk membantu berbagai perusahaan menjalankan data insight secara lebih cepat dengan membantu data scientist dan teknisi data kian produktif. Kemampuan baru ini memungkinkan tim data berkolaborasi secara lebih efektif serta mempercepat proses dari model ke produksi, memberikan keamanan akses skala enterprise, data dan komputasi berkinerja tinggi, baik on-premise maupun di seluruh cloud publik.

Tom Reilly, Chief Executive Officer di Cloudera, mengatakan, “Kami percaya data bisa menjadikan apa yang tidak mungkin hari ini, menjadi mungkin di kemudian hari. Dengan peningkatan kemampuan dalam pembelajaran mesin, analitik, dan cloud, produk software baru dan layanan cloud yang kami luncurkan akan memungkinkan para pelanggan kami untuk lebih cepat memperoleh keuntungan kompetitif dalam ekonomi data,”

“Peningkatan ini membuktikan komitmen Cloudera terhadap inovasi terdepan yang mendukung perusahaan secara aman mengubah data yang kompleks menjadi insight yang jelas dan dapat ditindaklanjuti guna mendorong transformasi digital mereka.” lanjut Reilly.

Inilah sejumlah peningkatan Cloudera yang diumumkan:

Cloudera Data Science Workbench 1.4

Dengan peluncuran terbaru ini, data scientist dapat menjalankan dan melacak eksperimen baru, serta menerapkan model sebagai REST API dengan satu kali klik. Tim data kini memiliki alur kerja terpadu untuk membangun, melatih, membandingkan, serta menerapkan model ke lini produksi pada platform umum yang aman yang berjalan di mana pun.

“Kami senang sekali bisa menghadirkan kemampuan baru di Cloudera Data Science Workbench yang mengakselarasi alur kerja harian bagi para data scientist, termasuk manajemen eksperimen dan penggunaan model, dengan pengalaman yang lancar, yang juga menjaga keamanan data dan tetap di bawah pengawasan,” kata Hilary Mason, GM, Machine Learning di Cloudera

Cloudera Altus

Cloudera Altus kini tersedia secara umum di Microsoft Azure, menjadikan Altus sebagai PaaS multi-cloud dan multifungsi pertama di industri. Selain itu, Cloudera Altus menawarkan Data Engineering untuk Azure, yang menyederhanakan dan mempercepat ETL (mengekstraksi, mentransformasi, memuat), pemrosesan data, dan pembelajaran mesin batch dengan mengurangi kompleksitas, memungkinkan para engineer dan pengembang untuk menghadirkan data yang lebih beragam kepada para data scientist, tim analitik, dan produk data hilir.

Para pelanggan Azure juga dapat memanfaatkan kemampuan katalog data bersama di Cloudera Altus SDX (beta), yang melindungi metadata perusahaan dan kebijakan pengelolaan sehingga mereka dapat diterapkan secara konsisten di seluruh pemrosesan data dan beban kerja analitik di cloud.

Cloudera Enterprise 6.0

Cloudera Enterprise 6.0 menghadirkan kecanggihan yang signifikan dalam kinerja dan kualitas kelas enterprise, yang menampilkan beragam inovasi dalam sistem pencarian, streaming, penyesuaian, dan kontrol—keseluruhan sistem dirancang untuk membantu perusahaan menjalankan data insight lebih cepat.

Cloudera terus menginvestasikan waktu dan keahlian untuk menguji, mengkurasi dan berkontribusi pada proyek-proyek yang dianggap bernilai bagi pelanggan.

Peluncuran versi 6.0 ini juga memperkenalkan dukungan GPU di klaster dan optimasi Hive guna mempercepat pembelajaran mesin dan aplikasi data engineering secara signifikan dibandingkan dengan versi sebelumnya—yang meningkatkan produktivitas pengguna akhir dan lebih lanjut mengurangi biaya infrastruktur.

“Data merupakan sumber penghidupan bagi perusahaan dan industri kami. Cloudera memungkinkan pemrosesan data dan analitik kami menciptakan penyesuaian guna menyesuaikan pertumbuhan data kami dan kecepatan untuk memungkinkan wawasan real-time dalam platform yang aman dan siap pakai,” ujar Chief Data Officer, Intercontinental Exchange, induk perusahaan dari New York Stock Exchange.

Tags: , , , ,


COMMENTS