Mobitekno – Proses pembayaran atau arus lalu-lintas uang antar bank yang melalui lintas negara tentu membutuhkan proses yang cukup panjang dan memerlukan waktu. Hal itu dikarenakan masing-masing bank dan otoritas keuangan di setiap negara tentu mempunyai aturan dan kebijakan tersendiri.
Atas dasar itulah SWIFT perusahaan koperasi global milik anggota dan merupakan penyedia layanan olah pesan (messaging) keuangan tingkat dunia ini memfasilitasi proses lalu-lintas uang atau pembayaran dengan menggunakan teknologi dan inovasi terbaru dengan platform SWIFT gpi.
SWIFT gpi (global payments innovation) merupakan perubahan terbesar dalam pembayaran lintas negara selama 30 tahun terakhir dan merupakan sebuah standar baru. SWIFT gpi secara signifikan meningkatkan pengalaman pelanggan dalam pembayaran lintas batas melalui peningkatan kecepatan, transparansi, dan pelacakan end-to-end mereka. Dengan SWIFT gpi, ratusan ribu pembayaran lintas negara saat ini dapat diselesaikan dengan cepat hanya dalam hitungan menit atau bahkan detik.
SWIFT gpi telah diadopsi oleh lebih dari 150 lembaga keuangan di seluruh dunia dan terlibat dalam ratusan ribu pembayaran. Angka ini mewakili hampir 10% arus pembayaran lintas negara (cross-border payment) SWIFT yang dikirim setiap harinya melintasi 220 koridor pembayaran internasional. Koridor tersebut termasuk koridor-koridor negara maju seperti Amerika Serikat-China, di mana pembayaran gpi di koridor tersebut telah mencakup lebih dari 25% arus pembayaran.
Selain 150 lembaga keuangan yang telah mengadopsi gpi tersebut, lebih dari 50 infrastruktur pasar pembayaran (payment market infrastructure) telah melakukan transaksi pembayaran gpi, yang memungkinkan pertukaran dan pelacakan domestik. Infrastruktur pasar pembayaran memiliki peran penting dalam memfasilitasi pelacakan end-to-end dari pembayaran lintas negara karena segera setelah pembayaran internasional mencapai negara tujuan, pembayaran tersebut biasanya diperiksa melalui infrastruktur pembayaran lokal. Dengan terus melacak pembayaran secara real-time, bank-bank dan klien korporasi mereka kini mampu mengoptimalkan dana lebih baik.
Sementara itu bank-bank di Indonesia sendiri telah menunjukan antusiame yang cukup besar untuk bergabung dalam jaringan SWIFT. Seperti yang telah diumumkan oleh SWIFT bahwa kini Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia dan Bank Sinarmas telah bergabung dengan SWIFT gpi, suatu inisiatif inovasi pembayaran global. Ketiga bank tersebut bergabung dengan lebih dari 145 bank di seluruh dunia yang telah terlebih dahulu berkomitmen terhadap inisiatif perubahan terbesar di segmen layanan pembayaran lintas negara (cross-border payment) dalam 30 tahun terakhir ini.
Menurut Harry Newman, Head of Banking, SWIFT, berkat SWIFT gpi, bank-bank kini mampu menyelesaikan pembayaran dalam hitungan menit dan bahkan detik, sementara para pelanggan mereka mengalami siklus pasokan yang lebih singkat dan mampu mengirimkan barang dengan lebih cepat.
“Kami telah melihat lonjakan yang besar dalam tingkat adopsi gpi dan jumlah transaksi, dan kami memperkirakan penerapan SWIFT gpi akan terus meningkat secara signifikan,” ujar Harry dalam keterangannnya di Jakarta, Senin ( 12/03/2018).
Menurutnya, selain penghematan waktu, penggunaan platform SWIFT gpi, juga dapat memangkas biaya operasional yang cukup siginifikan, serta mengurangi biaya back- office.
SWIFT gpi yang telah diluncurkan pada 2017 lalu, memiliki Fitur-fitur utama layanan yang mencakup peningkatan peraturan bisnis dan basis data pelacakan yang aman pada cloud yang dapat diakses melalui API.
SWIFT gpi memungkinkan perusahaan uuntuk menerima suatu layanan pembayaran canggih dari bank mereka, dengan keuntungan atau keunggulan sebagai berikut. Penggunaan dana yang lebih cepat dan pada hari yang sama dalam zona waktu sang penerima dana, transfparansi biaya, dapat melacak proses pembayaran secara end-to-end serta Informasi pengiriman uang tertransfer yang tidak berubah.
Sehingga dengan SWIFT gpi, perusahaan-perusahaan kini dapat lebih mengembangkan bisnis global mereka, meningkatkan hubungan pemasok, dan mencapai efisiensi keuangan yang lebih besar.
Saat ini SWIFT mengumumkan bahwa lebih dari 100 miliar dolar AS pesan SWIFT gpi dikirimkan setiap harinya. Secara keseluruhan, hampir 50% pembayaran SWIFT gpi masuk ke rekening para penerima dana dalam waktu 30 menit , dan hampir 100% pembayaran terselesaikan dalam kurun waktu 24 jam. Pembayaran yang membutuhkan waktu lebih lama biasanya melibatkan konversi valuta asing, pemeriksaan kepatuhan atau otorisasi peraturan yang lebih kompleks.
Platform olah pesan, produk dan layanan SWIFT telah menghubungkan lebih dari 11.000 perusahaan perbankan dan sekuritas, infrastruktur pasar dan pelanggan korporat di lebih dari 200 negara dan wilayah.
SWIFT yang berkator pusat di Belgia ini mempunyai komunitas global yang bisa saling berkomunikasi, juga menyatukan komunitas keuangan – di tingkat global, regional dan lokal – guna membentuk praktik pasar, menentukan standar dan mendiskusikan isu-isu yang menjadi kepentingan atau perhatian bersama.
SWIFT juga memungkinkan komunitas pengguna globalnya untuk berkomunikasi secara aman, serta bertukar pesan keuangan standar dengan cara yang andal, sehingga mendukung arus keuangan global maupun lokal, serta perdagangan dan perniagaan di seluruh dunia
Sebagai penyedia layanan yang terpercaya, SWIFT senantiasa mengupayakan keunggulan operasional; mendukung komunitasnya dalam menangani ancaman siber; dan terus mencari cara untuk menurunkan biaya, mengurangi risiko dan meniadakan inefisiensi operasional.