MOBITEKNO – Berdasarkan laporan NokiaPowerUser, HMD Global sebagai pihak yang berhak mengembangkan dan mendistribusikan smartphone Nokia hingga 2024 akan menghadirkan ketiga serinya (Nokia 6, Nokia 5, dan Nokia 3) di setidaknya 120 pasar di seluruh dunia.
Meski terbilang perusahaan baru, HMD Global akan mulai mengeksekusi target ambisusnya tersebut setidaknyamulai kuartal kedua tahun ini. Setelah berbagai seri Nokia racikan HMD Global
rencana ambisius Nokia 3 telah resmi diperkenalkan HMD Global dalam ajang Mobile World Congress akhir Februari lalu, dan handset pun telah mendapat sertifikasi Bluetooth SIG dan FCC, kini satu serinya, Nokia 3 diketahui juga akan bersiap dipasarkan di pasar Tanah Air.
Nokia 3 yang diketahui memiliki nomor model TA-1030 sudah masuk antrian permohonan sertifikat POSTEL Indonesia (Ditjen SDPPI atau Direktorat Jendral Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika). Ini berarti, smartphone yang diproduksi di Vietnam tersebut tidak lama lagi akan masuk pasar Indonesia.
Berdasarkan informasi dari situs e-Sertifikasi Ditjen SDPPI, Nokia 3 (TA-1030) yang akan diboyong ke Indonesai oleh PT Erajaya Swasembada sudah masuk dalam tahap proses SP2 sertifikat.
Sebagai smartphone yang paling terjangkaui dari ketiga seri Nokia terbaru, Nokia 3 hadir dengan layar 5 inci (HD, 720 x 1280 pixel, Corning Gorilla Glass) dengan dapur pacu prosesor MediaTek 6737 (CPU 8x 1.4 GHz Cortex-A53, GPU Mali-T720MP2), RAM 2GB, internal storage 16 GB (slot microSD hingg 256 GB).
Meski kamera depan dan belakangnya hanya berkualitas 8 MP, 'sentuhan akhir' HMD Global pada berbagai aspek kamera Nokia ini diperkirakan bakal tidak mengecewakan. Besar megapixel saat ini tidak lagi menjamin kualitas akhir dari foto yang dihasilkan.
Banyak vendor smartphone kini lebih memilih fokus pada aspek kualitas sensor, ukuran pixel, aperture, sistem autofocus, dan pemrosesan foto yang lebih baik. Adapun aperture Nokia 3 sendiri terbilang lumayan dengan spesifikasi f/2.0, baik di kamera depan dan belakang.
Harga jual Nokia 3 di Indonesia yang menjalankan Android 7.0 Nougat dan berkonstruksi bodi polycarbonate ini masih belum diketahui. Adapun harga jualnya di pasar Eropa adalah €139 (sekitar Rp 2 juta).
Apakah Nokia 5 dan Nokia 6, bahkan feature phone Nokia 3310 juga akan menyusul Nokia 3 untuk antri sertifikat di POSTEL Indonesia? Kita tunggu saja.
Nokia 3, Nokia 5, dan Nokia 6
Tags: e-Sertifikasi Ditjen SDPPI, Harga, HMD Global, Nokia 3, Nokia 5, Nokia 6, PT Erajaya Swasembada, samrtphone, Spesifikasi