MOBITEKNO – Salah satu fitur penting yang ditonjolkan Samsung pada peluncuran Galaxy S8 dan S8+ adalah asisten digital Bixby. Meskipun Google sudah menyertakan fitur sejenis pada sistem operasi Android (Google Assistant), bukan Samsung namanya jika tidak ingin membuat asisten digital racikan khusus untuk produknya.
Namun, kabar terakhir berdasarkan sumber dari perwakilan Samsung menyebutkan bahwa fitur Bixby belum akan hadir secara utuh/lengkap saat paket produk Galaxy S8 tersedia pertama kali di pasaran global akhir bulan ini.
Itu artinya, fitur voice assistant Bixby (Bixby Voice) belum tersedia langsung (out of the box). Meski voice assistant belum tersedia, bagian lainnya dari asisten Bixby, seperti fungsi pelacak visual (visual search) dan fungsi pengingat jadwal (reminder) akan langsung tersedia pada paket produk.
Absennya Bixby Voice saat Galaxy S8/S8+ hadir di pasar akhir bulan ini mungkin bukan hal siginifikan bagi pengguna Samsung di seluruh dunia. Pada saat pelucurannya, Bixby diketahui baru mendukung bahasa Inggris dan Korea, sedangkan dukungan bahasa lainnya, seperti Jerman baru dihadirkan pada kuaral keempat 2017.
Namun, absennya Bixby Voice yang mendukung interaksi bahasa Inggris saat produk tersebut hadir mungkin akan mengecewakan pengguna di Inggris, AS atau negara lainnya dengan akar bahasa yang sama. Hingga kini Samsung belum memberikan alasan resmi tertundanya implmentasi Bixby Voice pada Galaxy S8/S8+.
Selain layar Infinity Display yang memukau, Bixby merupakan salah satu fitur Galaxy S8/8+ yang cukup diperbicangkan oleh banyak pihak. Banyak yang menantikan sejauh mana Samsung menerapkan konsep AI (artificial intelligence) dan deep learning pada smartphone dan perangkat lainnya, terutama jika dibandingkan dengan solusi sejenis, seperti Siri, Alexa, dan Google Assistant.
Tags: Alexa, Bixby Voice, Galaxy S8, Google assistant, Siri, Smartphone, voice assistant
