May 9, 2017

Smartphone Kelas Menengah Makin Menggoda dengan Snapdragon 660 dan 630. Ini Alasannya!

Penulis: Iwan RS
Smartphone Kelas Menengah Makin Menggoda dengan Snapdragon 660 dan 630. Ini Alasannya! 

MOBITEKNO – Dominasi Qualcomm di industri prosesor/chipset/SoC smartphone tampaknya akan terus berlanjut. Rangkaian chipset-nya mulai dari kelas high-end hingga low-end (entry level) tidak pernah sepi peminat (produsen smartphone).

Prosesor atau mobile platform (rebranding Snapdragon) terkencangnya saat ini, Snapdragon 835, sudah dipastikan akan memperkuat smartphone flagship Galaxy S8/8 Plus, Mi 6, dan Sony Xperia XZ Premium. Selain itu, OnePlus 5, HTC U 11, Surface Phone, Nubia Z17, Nokia 8, dan Oppo Find 9 juga dikabarkan masuk antrian menggunakan prosesor 10 nm ini.

Setelah populer di segmen high-end, Qualcomm juga siap mendominasi prosesor kelas mid range dengan mengumumkan dua prosesor terbaru, Snapdragon 660 dan 630. Keduanya hadir dengan membawa peningkatan di aspek performa, baik untuk proses fotografi ataupun gaming. Chip ini juga diklaim lebih hemat dan telah mendukung standar LTE yang lebih cepat (modem LTE Snapdragon X12).

Kedar Kondap, Wakil Presiden, Manajemen Produk, Qualcomm Technologies, Inc, menyatakan, "Dengan peluncuran platform mobile Snapdragon 660 dan 630 ini, maka berbagai fitur unggulan, seperti perbaikan kualitas gambar dan kemampuan LTE yang cepat, kini tersedia pada berbagai perangkat tanpa harus mengorbankan kinerja atau kualitas,

Smartphone yang diperkuat dengan kedua chipset ini bekerja lebih optimal dalam mengolah foto/video berkat dukungan modul ISP (Image Signal Processing) terbaru Qualcomm, yakni Spectra 160.

Spectra 160 sebagai ISP atau disebut juga sebagai DSP (Digital Signal Processing) untuk pengolahan image ini akan membuat kualitas foto kamera smartphone lebih baik, termasuk untuk pemotretan minim cahaya dan efisiensi daya saat pengolahan gambar dari kamera ganda pada smartphone. Bukan itu saja, Spectra 160 juga akan mendukung proses optical zoom, efek bokeh, dan dual pixel autofocus yang lebih optimal.

""

""

Berkaitan dengan aspek konektivitas (connectivity), baik Snapdragon 660 atau 630 sudah menyertakan modem LTE Snapdragon X12 dengan kecepatan downlink maksimum 600 Mbps (pertama untuk chip Snapdragon 600 series). Meski lebih cepat, konsumsi dayanya diklaim lebih kecil 60% dari prosesor sebelumnya, Snapdragon 652 (modem LTE Snapdragon X8). Kedua prosesor juga dilengkapi dukungan Bluetooth 5.0 yang menyediakan bandwdth data dua kali lipat dibandingkan dengan versi Bluetooth sebelumnya.

Seperti ritual upgrade terdahulu, performa CPU dan GPU juga mengalami peningkatan. Misalnya, Snapdragon 660 yang datang dengan CPU (4x Kryo 260 2.2GHz dan 4x Kryo 260 1.8GHz) lebih cepat 10% dan GPU (Adreno 512, Vulkan API) lebih cepat 30% jika dibandingan Snapdragon 652.

Seperti prosesor high-end Snapdragon 835, keduanya juga telah mendukung standar quick charging terbaru Qualcomm, Quick Charge 4, yang teoritisnya dapat mengisi baterai hingga 50% hanya dalam waktu 15 menit charging.

Hadirnya kedua prosesor mid-range untuk smartphone ini semakin memperkecil gap performa dan fitur dengan Sanpdragon 835. Apa saj samrtphone yang akan datang dengan prosesor atau mobile platform mid-range ini? Kit atunggu saja beberapa bulan mendatang. 

 

 

Tags: , , , , , , , ,


COMMENTS