March 8, 2017

Wah, Walau Dienkripsi Ternyata CIA Bisa Tembus Percakapan Whatsapp

Penulis: Desmal Andi
Wah, Walau Dienkripsi Ternyata CIA Bisa Tembus Percakapan Whatsapp  

MOBITEKNO – Aplikasi Whatsapp memang telah menerapkan sistem enkripsi untuk melindungi data percakapan pengguna. Namun, apa yang dlaporkan oleh WikiLeaks belum lama ini bisa membuat tanda tanya bagi para pengguna Whatsapp dan perusahaan-perusahan yang berada di lingkaran aplikasi ini. 

WikiLeaks baru saja merilis ribuan dokumen yang diduga digunakan agen CIA untuk masuk ke berbagai perangkagt mobile dan komputer. Jumlah dokumen yang dirilis WikiLeaks pun cukup banyak, ada 7.818 halaman dengan 943 lampiran di dalamnya. WikiLeaks juga mengatakan bahwa keseluruhan dokumen yang diinformasikan tersebut memiliki ratusan juta baris kode komputer. 

Dari ribuan dokumen yang bocor tersebut, menariknya ada bagian yang menyinggung tentang keamanan beberapa aplikasi instant messaging yang ada saat ini. Menurut WikiLeaks, CIA ternyata mampu melewati keamanan enkripsi dari aplikasi seperti Whatsapp, Telegram, dan Signal. Padahal, aplikasi-aplikasi ini menjadi layanan yang banyak digunakan banyak orang untuk melakukan komunikasi. 

Namun, temuan ini bukan berarti kesalahan ada pada Whatsapp atau Telegram. Masih menurut WikiLeaks, hacker pemerintah bisa saja masuk dan membobol smartphone dan menarik data dan lalu lintas pesan di dalamnya, sebelum aplikasi seperti Whatsapp dan Telegram melakukan proses enkripsi. 

Pihak CIA melalui juru bicara Dean Boyd pun mengatakan di New York Times pun belum mengomentari tentang keaslian dan isi dokumen yang dirilis WikiLeaks ini. Hal yang sama juga dilakukan pihak Whatsapp. Whatsapp belum mengeluarkan komentar mengenai kerentanan pada aplikasinya di Android yang meungkinkan hacker pemerintah untuk menarik data sebelum aplikasi tersebut menerapkan enkripsi. Jadi, masih banyak tanda tanya mengenai kasus ini. Kita tunggu saja beberaa waktu ke depan sampai semua pihak yang terkait bisa menjelaskan hal ini ke masyarakat pengguna internet di dunia.

Sumber: Ubergizmo

Tags: , , , ,


COMMENTS