May 20, 2016

Ini Dia 10 Industri yang Bisa Manfaatkan Virtual dan Augmented Reality

Penulis: Desmal Andi
Ini Dia 10 Industri yang Bisa Manfaatkan Virtual dan Augmented Reality  

MOBITEKNO – Teknologi virtual reality dan augmented reality ternyata bisa membantu banyak industri yang ujung-ujungnya semakin memudahkan konsumen dan pelanggannya. Dengan kemampuan visualnya yang dapat menampilkan objek secara 3D, virtual reality mampu membantu banyak hal, terutama pengembangan teknologi di berbagai indstri.

Pernyataan ini diungkapkan langsung oleh Samuel Henry, General Manager Jogja Digital Valley (JDV) saat menerima kunjungan media dalam program ‘Media Camp’ di Jogja Digital Valley, Selasa, 17/4/2016.  Perkembangan teknologi VR dan AR ini cukup cepat perjalanannya. Sebelumnya, untuk merasakan teknologi ini dibutuhkan perangkat PC dan lainnya yang berharga mahal. Kini, berkat kemajuan smartphone, VR bisa dilihat melalui perangkat mobile tersebut.

“Tidak perlu duduk di belakang meja. Untuk menikmati virtual reality bisa dilakukan dari mana saja, seperti yang ditawarkan pada Lenovo K4 Note,” ujar Samuel. “Tidak hanya untuk bersenang-senang, VR dapat digunakan untuk banyak hal yang dapat membantu perkembangan teknologi lain di sekitarnya,” tambah Samuel.

Oleh sebab itu, dalam presentasinya, Samuel Henry menunjukkan slide yang menginformasikan 10 industri penting yang dapat menggunakan teknologi virtual reality untuk kemudahan di masa depan. Ke sepuluh industri tersebut adalah:

  1. Gaming: Industri ini yang paling merasakan kehadiran VR. Hal ini ditandai dengan akuisisi Oculus Rift oleh Facebook dan kesiapan Sony VR Playstation untuk menghadirkan ekosistem game dengan teknologi VR.
  2. Entertainment: Mulai dari industri film, konser, live event, bahkan pornografi mulai memanfaatkan VR sebagai daya tarik. Bahkan, dengan headset VR, orang bisa mengambil salah satu bagian dari hiburan tersebut sehingga semua yang tampil tampak lebih nyata.
  3. Arsitektur dan Real Estate: Dengan teknologi VR, para desainer bisa menggambarkan secara langsung rancangannya kepada pelanggannya, tanpa harus melalui media dua dimensi seperti brosur atau lembar promosi.
  4. Edukasi: Sektor ini juga menjadi hal yang penting terutama untuk bahan belajar anak-anak. Anak bisa menjalani pengalaman yang benar-benar nyata untuk proses belajar tanpa harus berhadapan dengan situasi yang membahayakan si anak.
  5. Travel dan Hospitality: Sama seperti di real estate, di industri ini juga bisa memanfaatkan VR untuk media promosi. Calon pengunjung bisa merasakan terlebih dahulu pengalaman di lokasi wisata dengan tampilan 3D.
  6. Militer: Di dunia militer, Amerika serikat mulai memanfaatkan VR untuk melatih para anggotanya. Aplikasi VR dan AR memungkinkan mereka membuat target secara virtual.
  7. Engineering: Mesin dan peralatan industri bisa di pelajari terlebih dahulu melalui model 3D. Dengan demikian tingkat kesalahatan bisa diminimalkan dan biaya pengembangan bisa lebih efisien.
  8. Otomotif: Di industri ini VR sudah digunakan untuk menguji berbagai fitur di kendaraan tanpa harus turun ke jalan raya. Melalui virtual drive, para engineer juga bisa menganalisis kesalahan pengembangan pada kendaraan.
  9. Kesehatan: Bayangkan jika objek latihan untuk operasi diganti dengan objek virtual? Hal ini dapat memudahkan para calon dokter dalam melakukan pelatihan untuk operasi atau tindakan medis lainnya.
  10. Fitness: Dengan keberadaan VR, treadmil atau speda statis bisa dioperasikan seperti sepeda sesungguhnya. Dipadukan dengan perangkat headset VR, orang-orang yang melakukan fitnes bisa berlari atau bersepeda seperti di lingkungan atau jalan raya sesungguhnya.

 

Tags: , , , , ,


COMMENTS