Anak Bermain Pokemon Go? Temani dan Beri Aturan agar Bisa Bermain Bersama dengan Aman

MOBITEKNO – Kepopuleran Pokemon Go dalam beberapa minggu belakangan ini masuk juga ke Indonesia. Saat ini, tidak usah heran jika di suatu tempat terlihat satu atau sekelompok orang sedang mencari sesuatu dengan perangkat smartphonenya. Ya, mereka sedang disibukkan dengan mencari dan menangkap Pokemon, monster kecil dengan macam-macam rupa yang berada di berbagai lokasi.

Karena cara bermainnya yang mengharuskan pemain untuk menjelajah ke berbagai lokasi, kini banyak orangtua yang cemas saat mendapati anak-anaknya terlihat bermain game ini. Namun, menurut Norton by Symantec, sebenarnya game ini bisa menjadi momen bagi orangtua untuk mengajak anak-anak bermain bersama di luar rumah sambil berburu monster kecil tersebut. Justru, dari kedekatan bermain bersama anak-anak, orangtua bisa menjelaskan aturan-aturan yang aman untuk bermain Pokemon Go.

Norton by Symantec pun turut memperhatikan masalah ini. Oleh sebab itu, perusahaan keamanan ini memberikan beberapa masukan bagi orangtua yang mendapati anak-anaknya bermain Pokemon Go. Apa saja masukan tersebut?

1. Tetap Jelaskan Mengenai Bahaya orang Asing: Pokemon Go memang memiliki sistem bermain yang bisa membuat interaksi dua arah antara pemain dengan pemain lainnya. Saat mencari Pokemon, pemain bisa bertemu dengan pemain lainnya di suatu tempat. Di sinilah peran orangtua untuk tetap menjaga anak-anaknya agar bisa bermain dengan aman. Ada baiknya, temani anak-anak saat berburu di area luar. Selalu pastikan anak-anak diawasi oleh orang dewasa yang bisa dipercaya. Namun tetap, berikan pengetahuan secara kekeluargaan mengenai bahaya berhubungan dengan orang yang baru dikenal di tempat luar. Dengan cara ini, orangtua bisa membangun sistem perlindungan yang bagi anak-anak mereka. 

1. Waspadai Lures: Apa itu Lures? Ini adalah sebuah item yang bisa ditempatkan pada Pokestop untuk menarik Pokemon datang. Namun, yang akan berburu tidak hanya pemain yang menempatkan Lures, tetapi juga pemain lainnya. Bagaimana jika yang meletakkan Lures pada Pokestop adalah seorang predator anak? Peran orangtua akan bermain di sini. Temani mereka saat mengunjungi Pokestop ini. Orangtua pun bisa memberikan pengertian mengenai bahaya ini bagi mereka. 

1. Tetapkan Batas Permainan: Permainan ini memiliki area tanpa batas. Jadi, jangan sampai anak-anak mencapai area yang tidak dikenal. Jika tidak bisa menemani, berikan batas-batas area yang boleh untuk dijangkau. Jika memungkinkan, sarankan anak untuk bermain secara kelompok. 

1. Tandai Lokasi Permainan: Agar bisa melacak anak-anak dalam bermain Pokemon Go, ada baiknya gunakan aplikasi pelacak di samartphone anak-anak. Salah satunya bisa menggunakan Norton Family Parental Control yang bisa di-install pada perangkat berbasis iOS dan Android. Aplikasi ini dapat melacak smartphone dengan tepat secara realtime dengan kordinat GPS pada peta. 

1. Awasi Sistem Pembelian In App: Game ini memiliki fitur pembelian in app yang berguna untuk berbagai hal, sepertimeningkatkan power atau menambah item. Pembelian Pokecoins ini bisa dilakukan dengan bebas. Agar orangtua tidak kecolongan, tetapkan setting notifikasi pada sistem pembelian ini.. Di iOS bisa melalui fitur “Ask to Buy”. Sementara di Google Play Store orangtua bisa mengaktifkan otentikasi seperti dengan password di fitur pembelian. 

Karena sekarang Anda sudah dipersenjatai dengan informasi yang dibutuhkan untuk memastikan anak-anak main dengan aman dan menyenangkan, saatnya bagi Anda untuk bermain dengan mereka dan membantu mereka untuk menangkap semua Pokemon.