February 7, 2016

Ada Mufakat Apa Antara Microsoft dan GoPro?

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Ada Mufakat Apa Antara Microsoft dan GoPro?  

MOBITEKNO – Microsoft dan GoPro belum lama ini (5/2/2016) menandatangani kerjasama dalam transaksi paten yang berkaitan dengan produk. Dengan kesepakatan ini, kedua perusahaan akan melisensikan paten pada beberapa teknologi sistem file dan media storage.

Seperti apa ketentuan dan detailnya belum dibuka ke publik. Jadi, baik GoPro dan Microsoft hanya menginformasikan ke media bahwa mereka telah menandatangani nota kesepahaman lisensi tersebut. Informasi yang terbatas ini bisa memunculkan spekulasi, paten apa saja yang telah disepakati kedua perusahaan tersebut.

Nick Psyhogeos, Presiden dari Microsoft Technology Licensing hanya berujar, "Kesepakatan dengan GoPro ini menunjukkan seberapa luasnya cakupan sharing teknologi dengan transaksi paten."

“Microsoft melihat adanya peningkatan tren dalam lisensi dalam teknologi wearable yang terus bertumbuh. Kemitraan telah banyak dilakukan dengan banyak yang datang berbagai sektor industri untuk menyediakan solusi optimal bagi konsumen”, jelas Psyhogeos.

Microsoft sudah menyebutkan bahwa lisensi patennya berhubungan dengan teknologi sistem file (fyle system). Kuat dugaan Microsfot akan melisensikan paten sistem file exFAT. Dianggap masa depan karena exFAT dirancang Microsoft sebagai sebagai pengganti sistem file ‘jadul’ FAT32 yang telah diaplikasi sejak Windows 95.

ExFAT punya banyak keunggulan dibandingkan FAT32, diantaranya seperti dukungan terhadap media berkapasitas besar (di atas 32 hingga 256 TB) dan ukuran file di atas 4 GB. Di era video Full-HD bahkan Ultra-HD saat ini, ukuran file video di atas 4 GB mulai dianggap hal lumrah.

Limit ukuran satu file 4 GB yang hanya bisa ditangani FAT32 mulai dianggap sudah tidak memadai lagi oleh GoPro untuk produk action camera-nya i masa mendatang. Dengan legalnya GoPro memakai sistem file exFAT pada produknya, produsen action camera yang tahun lalu mulai mengalami perlambatan pertumbuhan, akan siap menghadapi era file video berukuran bukan hanya gigabyte tapi juga terabyte, petabyte hingga exbibyte atau EiB (exFAT mendukung ukuran file hingga 16 EiB).

Meskipun bukan open standard, sistem file exFAT dari Microsoft ini bisa menjadi penghubung antara sistem FAT32 dan sistem file NTFS. Sistem file exFAT juga cukup mendapat respons dari pihak lainnya, misalnya Apple yang telah melisensinya dari Microsoft agar didukung di platform MaxOS X.

Sejauh ini Microsoft belum berencana mengganti NTFS dengan exFAT karena peruntukannya yang berbeda. NTFS dianggap lebih komplit dibandingkan exFAT karena telah terintegrasi dengan dukungan journaling, encryption, dan compression. Hadirnya exFAT lebih ditujukan Microsoft untuk diimplementasikan pada produk-produk konsumen saja.

 

 

Tags: , , , , , ,


COMMENTS