Review Lenovo PHAB Plus: Layar Besar untuk Menunjang Berbagai Aktivitas

MOBITEKNO – Lenovo PHAB Plus pertama kali diperkenalkan pada ajang IFA di kota Berlin pada awal September 2015 lalu. Phablet dari Lenovo ini kemudian secara resmi masuk ke Indonesia bersamaan dengan acara Indocomtech 2015 di JCC pada akhir Oktober 2015.

Phablet berlayar 6,8 inci ini datang dengan prosesor dari Qualcomm Snapdragon 615, GPU dari Adreno 405, memori 2 GB RAM dan memori internal sebesar 32 GB. Layarnya yang berukuran besar cukup nyaman digunaka, baik untuk bekerja maupun menyaksikan file-file video berkualitas HD karena resolusinya mencapai 1080×1920 pixel Full HD.

Sesuai dengan tujuan Lenovo yang menyasar pada kaum millenial, Lenovo PHAB Plus juga disasar ke segmen tersebut. Hadirnya Lenovo PHAB Plus ini dapat mengatasi berbagai keterbatasan yang ada pada smartphone dan tablet.

Ukuran layar yang besar membuat phablet ini cocok digunakan untuk memenuhi kebutuhan multimedia. Produk ini dirancang dengan menggabungkan kesenangan dari sebuah tablet dengan portabilitas yang ada di sebuah smartphone. Beragam fungsi dan fitur ada dalam phablet ini guna mendukung para kaum millenial yang menyukai teknologi terbaru. Lalu, apa saja yang ditawarkan oleh Phablet ini kepada konsumennya? Berikut hasil review dari Mobitekno yang mencoba perangkat ini dalam beberapa hari.

Kelengkapan

Saat Lenovo PHAB Plus ini mendarat di meja redaksi Mobitekno, kami melihat kemasannya cukup rapi dengan paduan warna putih pada penutup dan biru muda di kotak dalamnya. Selanjutnya, kami buka segel plastik yang melindungi paket untuk membuka dan melihat apa saja yang disediakan Lenovo dalam paket PHAB Plus ini.

Hasilnya, dalam paket tersebut terdapat:

1. Unit Lenovo PHAB Plus dengan layar 6,8 inci.
2. Adapter untuk koneksi ke sumber listrik.
3. Kabel USB untuk koneksi data dari PC ke phablet atau untuk proses charge.
4. Buku petunjuk dengan ukuran yang praktis.
5. Pin kecil untuk membuka port SIM card.

Semua kelengkapan tadi diletakkan rapi dalam paket. Di Lenovo PHAB Plus ini tidak disediakan lapisan anti gores seperti yang terdapat di banyak paket produk Lenovo lainnya.

Desain

Lenovo PHAB Plus yang memiliki ukuran layar 6,8 inci Full HD ini memiliki empat sudut melengkung sehingga nyaman saat dipegang ataupun diletakkan di dalam tas. Walaupun layarnya cukup besar, tetapi phablet ini masih muat dalam genggaman tangan. Bahkan, desain layarnya yang merapat ke setiap sisi kiri dan kanan membuat ukuran tangan orang Indonesia masih terasa nyaman menggenggam phablet ini dengan satu tangan.

Di sisi bawah terletak port micro USB dan lubang mikrofon berukuran sangat kecil. Keberadaan port micro USB di bagian bawah ini memudahkan proses pengisian ulang baterai dan proses transfer data ke PC maupun perangkat lainnya yang menggunakan kabel micro USB.

Dengan keberadaan micro USB di bagian bawah, di sisi atas praktis hanya ada port audio. Sementara di sisi kiri terdapat satu slot untuk SIM Card dan Micro SD dengan keadaan tertutup. Gunakan pin kecil yang sudah disediakan untuk membuka dan memasukkan SIM card serta micro SD di dalamnya.

Di bagian ini, memang perangkat mendukung penggunaan dual SIM card. Namun, pengguna harus menyediakan dua ukuran SIM card jika ingin mengggunakan fungsi dual SIM card ini, yaitu nano SIM card dan micro SIM card. Uniknya, keberadaan slot nano SIM card harus berbagi dengan micro SD. Jadi, jika pengguna membutuhkan memori tambahan dari micro SD, mereka tidak bisa menggunakan nano SIM card karena posisinya diambil alih oleh micro SD. Begitu juga sebaliknya. Sementara posisi micro SIM card tetap sendiri.

Beralih ke sisi kanan phablet. Di sini terdapat dua tombol berukuran kecil, yaitu tombol volume dan power. Posisi dua tombol ini tidak terlalu berdempetan sehingga memudahkan bagi pengguna yang memiliki ukuran jari agak besar.

Balikkan phablet menghadap bawah. Kini akan terlihat bagian belakang yang tampaknya didesain cukup menarik oleh para desainer Lenovo. Di bagian belakang ini terdapat kamera, dua lampu flash, dan speaker.  Kamera belakang yang ibuat bundar, diposisikan tidak terlalu menonjol dengan balutan frame aluminium melingkar di sekelilingnya.  Di sampingnya terdapat dual flash yang akan membantu pencahayaan kamera, terutama saat keadaan gelap atau kurang cahaya. Sementara di bagian bawahnya, terdapat garis lurus yang terlihat memisahkan bodi atas dan bawah, namun membuat tampilan phablet ini bertambah elegan.

Beralih ke bagian depan. Selain terdapat layar besar berukuran 6,8 inci, terdapat juga kamera depan di atasnya dan speaker untuk fungsi telpon. Bagian atas dan bawah layar memiliki ruang yang ukurannya sama persis sehingga posisi layar menjadi proporsional. Saat dipegang untuk menjalankan fungsi phablet, sudut melengkung yang ada membuat telapak tangan tidak terlalu kaku dalam memegang perangkat ini.

Fitur & Performa

Hadir dan diperkenalkan kepada khalayak ramai pada acara besar di Berlin, Lenovo PHAB Plus yang didesain khusus untuk menyatukan fungsi Telpon dan Tablet, dilengkapi dengan banyak fitur di dalamnya. Selain layar yang sudah full retina display, Lenovo PHAB Plus dilengkapi juga dengan prosesor Snapdragon 615 Qud core 1,5 GHz, GPU Adreno 405, kapasitas memori yang cukup lega serta bisa ditambah lagi melalui micro SD, membuat phablet ini sangat nyaman difungsikan untuk memutar file-file multimedia, terutama film atau video.

Pemutaran file multimedia bisa bertambah asik dengan mengaktifkan fungsi Dolbi Atmos pada hasil keluaran suaranya, Dolby Atmos menjadi fitur bawaan phablet ini dan membuat penggunanya bisa merasakan sensasi suara yang sama seperti di dalam bioskop.  Namun, kualitas suara yang mengagumkan dari Dolby Atmos akan terdengar maksimal jika pengguna menghubungkan perangkat phablet ini dengan speakr atau headphone.

Beralih ke fungsi penggunaan phablet. Lenovo PHAB Plus yang menyatukan fungsi smartphone dan tablet juga menyediakan beberapa fitur yang menambah kenyamanan dalam aktivitas telpon. Contohnya fungsi telpon yang menggunakan satu tangan. Pengguna bisa menggunakan gesture untuk membuat ukuran layar menjadi lebih kecil sehingga mudah diakses dengan satu tangan. Hal yang sama juga berlaku dalam tampilan keyboard. Keyboard bisa diatur menyesuaikan pergerakan tangan yang ingin mengetik.

Namun, untuk menggunakan fungsi pengecilan layar dan keyboard ini, pengguna harus mengaktifkannya terlebih dahulu di menu “Setting | Feature”. Selain fungsi “Screen Shrink” dan “One hand Keyboard”, pengguna juga bisa mengaktifkan “Smart Shortcut”.

Smart Shortcut pada Lenovo PHAB Plus fungsinya mirip dengan Assistive Touch pada iPhone. Di sini, pengguna bisa mengatur fungsi apa saja yang ingin diakses lebih cepat dengan meletkkan shortcut-nya di Smart Shortcut. Contohnya untuk fungsi lock atau screenshot. Cukup menyentuh Smart Shortcut dan melakukan satu tap, phablet bisa mengunci tanpa harus menekan tombol power.

Masih di bagian yang sama, pengguna juga bisa melakukan double tap untuk membangunkan phablet. Satu lagi fungsi yang menarik adalah “Lift to Answer”. Dengan fungsi ini, saat ada panggilan masuk, phablet akan melakukan auto answer saat perangkat diangkat dan semakin dekat dengan telinga.

Phablet ini sudah dibekali dengan baterai berkekuatan 3.500 mAh. Dengan kapasitas seperti itu, phablet dapat bertahan cukup lama, lebih dari 12 jam untuk pemakaian standar.

Kamera

Kamera belakangnya yang sudah berkekuatan 13 MP mampu menangkap objek dengan detail. Kamera ini mendukung resolosi gambar hingga 4128×3096 pixel, auto focus, face detection, dan pencahayaan yang baik dengan dual LED flash.

Di dalam menu setting-nya, pengguna bisa mengaktifkan fungsi anti shake, face detection, beautification, hingga denoiser untuk meminimalkan noise pada gambar. Sementara untuk mode pengambilan gambar, PHAB Plus menyediakan mode “Action Shot” untuk mengambil objek yang bergerak cepat, Smart Capture untuk bidikan serta tangkapan yang lebih baik, Night mode untuk kondisi kurang cahaya, HDR, hingga Panorama.

Uniknya, fungsi panorama tidak hanya bisa berjalan di kamera depan, tetapi juga kamera depan yang berkekuatan 5 MP. Hasilnya, bisa diatur apakah ingin diletakkan di memori internal atau eksternal (micro SD).

Hasil tangkapan di suasana kurang cahaya maupun di siang hari terlihat cukup baik. Warna yang ada pada objek tangkapan terlihat cerah, walaupun pada saat di zoom maksimal, noise mulai terlihat pada objek.

Performa

Saat menguji performa Lenovo PHAB Plus ini, Mobitekno menggunakan empat aplikasi, yaitu Antutu 64 bit, Geekbench 3, dan PC Mark untuk menguji performa secara keseluruhan. Berikut ini hasil-hasil pengujian yang dilakukan Mobitekno kepada Lenovo PHAB Plus.

Antutu:

PC Mark:

Geekbench 3:

Spesifikasi

Kesimpulan

Lenovo PHAB Plus dengan layar berukuran besar ditambah bodi yang tipis membuat perangkat ini nyaman saat dibawa kemanapun Anda pergi. Ukuran layar 6,8 inci tetapi dengan sisi-sisi yang hampir menyatu dengan layar membuat phablet Lenovo ini juga masih masuk dalam saku celana.

Dibekali dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 615 quad core 1,5 GHz dan memori 2 GB yang lega menjadikan phablet ini dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan. Tidak hanya untuk membantu pekerjaan sehari-hari, memutar file multimedia pun dapat dilakukannya dengan nyaman berkat layarnya yang besar.

Dari sisi ketahanan baterai juga cukup melegakan karena baterai berkapasitas 3.500 mAh dapat menunjang aktivitas rutin lebih dari 12 jam. Dengan demikian, Anda pun tidak perlu sibuk mencari colokan listrik di tengah-tengah pekerjaan yang harus diselesaikan pada saat itu juga.

Untuk multimedia tidak perlu diragukan lagi. Kualitas layar full retina display full HD, memori yang besar, membuat file video atau film dapat menampilkan objek-objek dengan detail. Bahkan, ditambah dengan Dolby Atmos, suar yang dihasilkannya bisa memanjakan telinga. Apalagi jika dihubungkan dengan speaker tambahan yang Anda miliki.

Untuk jaringan, dukungan 4G LTE membuat phablet ini sudah dapat ditanamkan SIM card berkemampuan 4G. Dengan begitu, kecepatan data 4G bisa Anda rasakan dalam phablet ini. Dengan kemampuan-kemampuan yang sudah disebutkan tadi, tampaknya phablet ini dapat menjadi teman bekerja dan bermain bagi penggunanya.

Kekurangan terdapat pada aksesori tambahan seperti case yang masih susah ditemukan di pasar. Rasanya sayang jika phablet ini dibiarkan ‘telanjang’ begitu saja. Akan lebih menarik dan dapat menambah keamanan jika phablet diberikan case tambahan.