July 10, 2015

Panasonic HX-A1: Action Camera Kokoh dan Ringan ini Bisa Merekam di Kegelapan

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Panasonic HX-A1: Action Camera Kokoh dan Ringan ini Bisa Merekam di Kegelapan  

 

MOBITEKNO – Panasonic sebenarnya bukan pemain baru di pasar action camera dunia, tapi baru kali ini produk action camera-nya, Panasonic HX-A1, secara resmi masuk ke Indonesia melalui PT. Panasonic Global Indonesia.

Sebagai action camera perdananya di pasar Indonesia, Panasonic memilih HX-A1 yang dijual seharga Rp 3,5 juta. Penetapan harga di level ini memposisikan HX-A1 menjadi alternatif bagi action camera populer GoPro seri HD Hero 3 (Rp 3 jutaan) dan GoPro HD HERO3+ (Rp 4 jutaan).

Harga HX-A1 yang jauh lebih rendah dibanding kamera GoPro terbaru, seperti seri Hero 4 secara otomatis menjadikan action camera Panasonic ini menempati posisi tersendiri di pasar konsumen Indonesa.

Saat ini pasar action camera di Indonesia masih terbelah antara segmen entry level (harga Rp 1 jutaan) yang dihuni Xiaomi Yi, SJCAM SJ4000, atau sejenisnya dan segmen high-end yang dikuasai oleh GoPro.

Menurut Agung Ariefandi, Manager Audio & Digital Imaging Product Marketing Panasonic Gobel Indonesia, mereka masih belum mentargetkan penjualan besar untuk HX-A1. Menurutnya, pihaknya memasang target penjualan sekitar 5.000 unit di Indonesia hingga akhir tahun 2015.

Saat ditanya apakah Panasonic pun akan meluncurkan seri action camera di level harga Rp 1 jutaan, Agung hanya mengatakan sedang direncanakan tapi belum bisa memastikan kapan produknya akan hadir di pasaran.

Menghadapi persaingan dengan produk action camera buatan Tiongkok, Xiaomi Yi, Agung yang mewakili Panasonic Gobel Indonesia menyatakan tidak terlalu cemas.

Menurutnya, konsumen di Indonesia selama ini sudah cukup percaya dengan berbagai kamera Panasonic. Tidak mengherankan mengingat berbagai produk imaging Panasonic, seperti TV, kamera digital, atau kamera video sudak lama hadir di pasar elektronik Indonesia.

Di samping itu, action camera HX-A1 juga menawarkan beberapa keunggulan tersendiri dibandingkan produk sejenis di segmen yang sama. Sebut saja, seperti kemampuannya merekam video di tempat yang gelap gulita (0 Lux Night Mode). Pada acara peluncurannya, Agung Ariefandi pun sempat mendemokan aksi HX-A1 yang sanggup merekam isi kotak yang gelap dengan gambar-gambar di keempat sisi dalamnya.

Selain kemampuannya merekam di tempat yang gelap gulita, HX-A1 yang berbentuk seperti senter LED ini (dimensi 2,6 x 2,6 x 8,31 cm) juga diklaim Panasonic memiliki bobot paling ringan (45 gram) di antara action camera di kelasnya.

Bukan hanya ringan, HX-A1 juga telah mengusung sertifikasi IPX8 yang menunjukkan bahwa action camera ini sudah bersifat waterproof (hingga kedalaman 1,5 meter), shock proof, dust proof, dan freeze proof (hingga -10 derajat Celcius).

Berkaitan dengan fasilitas connectivity-nya, HX-A1 juga telah mendukung konseksi Wi-Fi, USB 2.0, dan jack (mikropon, speaker). Action camera yang dengan sensor image CMOS 1/3 inci ini menawarkan resolusi foto maksimum 3,54 MP (efektif 2,66 MP).

Panasonic juga menyertakan lensa Panasonic F2.8 dengan fokus fixed dengan jarak fokus minimal 30 cm. Adapun shutter speed-nya ada di rentang 1/30 hingga 1/2000.

Karakteristiknya sebagai action camera juga terlihat pada kemampuannya merekam video resolusi HD (1280 x 720 pixel) pada 60 fps . Sayangnya, untuk resolusi Full-HD (1920 x 1280 pixel) HX-A1 dilimit pada 30 fps. Video haril perekaman dismpan pada bitrate rata-rata 15 Mbps dalam mode VBR (variable bitrate).

 

Tags: , , , , , ,


COMMENTS