MOBITEKNO – Entah karena ‘gerah’ atau ingin meluruskan kabar yang beredar, Qualcomm baru-baru ini membantah jika smartphone pada klip video yang di-upload di YouTube channel Total Tech adalah smartphone flaghship Nokia 8.
Menurut Qualcomm, melalui juru bicaranya, Catherine Baker, smartphone yang didemokan di booth mereka selama CES 2017 berlangsung adalah smartphone ‘reference design’ dengan chip (SoC) Qualcommm terbaru, Snapdragon 835 SoC.
Qualcomm biasanya menggunakan smartphone ‘reference design’ yang dibuat khusus untuk memperkenalkan chipset (SoC) mobile terbaru mereka. Ini berarti kabar yang menyebutkan smartphone Nokia 8 telah dipakai Qualcomm untuk memamerkan chipset Snapdragon 835 terbaru adalah tidak akurat. Setidaknya menurut Qualcomm.
Berdasarkan video dari Total Tech, Nokia 8 bakal hadir dalam dua varian. Varian pertama dengan prosesor Snapdragon 835 dan RAM 6 GB RAM, sedangkan varian lainnya dengan Snapdragon 821 dan RAM 4 GB.
Spesifikasi kamera diantara keduanya juga berbeda. Apabila Nokia 8 dengan Snapdragon 835 akan diperkuat kamera 24 MP (dengan fitur OIS dan EIS), layar QHD Super AMOLED, dan dual front-facing speaker, Nokia 8 dengan Snapdragon 821 akan menyertakan kamera dengan spesifikasi di bawahnya.
Dugaan Total Tech didasarkan oleh desain smartphone ‘reference design’ Qualcomm yang memiliki kesamaan desain dual front-facing speaker dengan smartphone Nokia 6 yang sudah diumumkan sebelumnya oleh HMD Global.
Penegasan identitas smartphone Snapdragon 835 yang dipajang di CES 2017 lalu oleh Qualcomm ini mungkin saja benar atau salah. Kepastiannya baru diketahui setelah Nokia mengumumkan serangkaian smartphone lainnya di pameran besar MWC 2017 pada bulan Februar nanti.
Tags: CES 2017, dual front-facing speaker, HMD Global, Nokia 6, Nokia 8, Qualcomm, Smartphone, Snapdragon 821, Snapdragon 835
