May 28, 2019

Tarif Baru Ojek Online Jakarta Picu Permintaan Kenaikan Tarif di Daerah Lain

Penulis: Desmal Andi
Tarif Baru Ojek Online Jakarta Picu Permintaan Kenaikan Tarif di Daerah Lain  

Mobitekno – Sejak 1 Mei 2019, layanan transportasi berbasis ojek online di Jakarta resmi mengalami kenaikan tarif. Hal ini mengikuti keputusan Kementrian Perhubungan RI. Pro kontra pun terjadi mengenai kenaikan tarif ini. Namun, bagi mitra pengemudi di Jakarta, kenaikan ini disambut positif.

Namun, kenaikan tarif layanan ojek online di Jakarta ternyata mengundang keiirian di mitra pengemudi luar Jakarta. Mereka pun mulai menuntut kenaikan tarif. Salah satu contohnya adalah Semarang yang sampai saat ini masih menggunakan skema tarif yang lama. “Di Semarang belum ada kenaikan tarif, kalau bisa ya tarifnya ikut naik juga,” kata Sugianto, pengemudi ojek online di Semarang.

Menurut Sugianto, mereka menuntut kenaikan tarif karena ingin meningkatkan pendapatan pengemudi sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. Permintaan kenaikan tarif ini pun dicermati oleh beberapa pihak karena harus memikirkan dua aspek, yaitu sisi pengemudi dan pelanggan.

“Tarif Ojol (Ojek Online) ini seharusnya jangan terlalu murah,” ujar Darmaningtyas, Pengamat Transportasi yang juga Ketua Bidang Advokasi Masyarakat Indonesia (MTI). “Tarif terlalu murah hanya menyenangkan penumpang. Akan tetapi, jika tarif terlalu mahal juga membuat penumpang tidak senang dan hanya pengemudi serta pemilik aplikasi yang diuntungkan,” lanjutnya.

Kedua pihak, baik penumpang maupun pengemudi seharusnya tidak ada yang dirugikan. “Sebenarnya Pemerintah Indonesia sudah memperhatikan kepentingan pengemudi ojek online saat memberlakukan tarif, meskipun masih belum seusai harapan,” kata Igun Wicaksono, Ketua Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda), menyoroti masalah kenaikan tarif ini. “Setidaknya, Pemerintah sudah memperhatikan nasib pengemudi ojek online. Setelah evaluasi selama tiga bulan kami harapkan ada peningkatan lagi secara bertahap,” tambah Igun.

Namun begitu, dari pihak pengemudi ojek online, walaupun mereka menuntuk kenaikan tarif, promo-promo yang kerap dihadirkan pemilik aplikasi tetap diadakan mengingat dengan promo-promo ini pendapatan pengemudi dapat meningat cukup signifikan.

Tags: , ,


COMMENTS