November 22, 2018

Resmi di Indonesia, Fitbit Charge 3 Dukung Pengguna Ciptakan Pola Hidup Sehat

Penulis: Iwan RS
Resmi di Indonesia, Fitbit Charge 3 Dukung Pengguna Ciptakan Pola Hidup Sehat  

Mobitekno – Meskipun sudah menyertakan fitur-fitur yang berkaitan dengan kesehatan dan fitness, banyak pengguna masih menganggap smartwatch sebagai perangkat pelengkap, komplemen, atau extension dari smartphone.

Sebaliknya, fitness tracker (smartband), seperti Fitbit Charge 3 baru saja diluncurkan di Indonesia ini lebih mengedepankan fitur-fitur fitness (pedometer, heart rate monitporing, sport tracking, sleep statistics, dan lain-lain) meskipun juga menyertakan beberapa fitur smartwatch.

Fitbit Charge 3

Fitbit Charge 3

Fitbit Charge 3

Hal ini diungkap oleh Louis Lye, Regional Sales Director Fitbit SEA, Hongkong & Taiwan, saat meperkenalkan berbagai fitur Fitbit Charge 3 baru-baru ini di Mandarin Oriental Hotel, Jakarta (21/11/2018).

“Perangkat kami dapat menjaga pengguna agar tetap sehat dan bugar. Fitbit Charge 3 punya fitur smart meskipun perangkat ini bukanlah sebuah smart watch, ” ujar Louis.

Louis juga menyatakan bahwa selain Fitbit Charge 3 terbaru ini, serangkaian produk fitness tracker mereka juga dapat mendorong pengguna agar memilki pola hidup (tidur, olahraga, istirahat/tidur) yang lebih sehat.

Caranya? Tentu dengan berbagai fungsi fitness yang disertakan fitness tracker Fitbit dan didukung oleh layanan serta aplikasi/software Fitbit yang komprehensif. Dengan semakin terdokumentasinya catatan fitness/medis pengguna sejalan dengan waktu penggunaan, data medis tersebut juga dapat bermanfaat sebagai input dokter untuk mengetahui ‘riwayat’ medis seseorang.

Produsen wearable device yang telah menjual 82 juta unit (hingga Q2 2018) juga menyampaikan fakta menarik bahwa sekitar 10,2 juta orang Indonesia terkena diabetes. Fitbit berharap fitness tracker-nya punya kontribusi dalam mendorong masyarakat Indonesia untuk secara bertahap mulai mengarah ke pola hidup sehat, baik olahraga, makan, dan istorahat yang teratur.

Fitbit Charge 3

Fitbit Charge 3

Fitbit Charge 3

Produsen wearable device yang telah menjual 82 juta unit (hingga Q2 2018) juga menyampaikan fakta menarik bahwa sekitar 10,2 juta orang Indonesia terkena diabetes. Fitbit berharap fitness tracker-nya punya kontribusi dalam mendorong masyarakat Indonesia untuk secara bertahap mulai mengarah ke pola hidup sehat, baik olahraga, makan, dan istorahat yang teratur.

Fitbit Charge 3 hadir dengan beberapa peningkatana dari seri terdahulu (Fitbit Charge 2) diantaranya desain lebih ramping dan ergonomis, layar sentuh OLED lebih lebar, dan daya tahan baterai yang lebih lama (7 hari).

Selain panel layar OLED-nya diklaim lebih lebih terang dan tajam 40 persen dibanding seri terdahulu, layarnya juga telah diproteksi oleh lapisan Gorilla Glass 3.

Fitbit Charge 3 diklaim sudah anti-air bahkan dapat digunakan hingga kedalaman 50 meter. Fitness tracker ini juga menyertakan beberapa sensor dan pemantau aktivitas, seperti sensor detak jantung (heart rate sensor), sensor pengukur kalori, pedometer, hingga fitur untuk mendeteksi kesuburan (ovulasi monitor).

Fitbit Charge 3 bahkan telah menjanjikan (melalui update software beriktunya) hadirnya fitur sensor SpO2 (peripheral capillary oxygen saturation) untuk mendeteksi kadar oksigen pengguna. Fitur ini berguna untuk mengetahui kualitas tidur pengguna.

Fitbit Charge 3 sudah dijual resmi di Indonesia (offline dan online) seharga Rp 2,8 juta untuk versi reguler dan Rp 3,1 juta untuk versi Special Edition. Mahal? Relatif karena mencapai kondisi tubuh yang sehat tentunya tidak murah, tapi sakit sudah pasti lebih mahal bukan?

 

Tags: , , , ,


COMMENTS