February 12, 2018

Android One Lebih Disukai dari MIUI, Xiaomi Dikabarkan Cabut Hasil Polling-nya di Twitter

Penulis: Iwan RS
Android One Lebih Disukai dari MIUI, Xiaomi Dikabarkan Cabut Hasil Polling-nya di Twitter  

Mobitekno – Xiaomi dan Google cukup sukses dalam kerjasamanya meluncurkan smartphone Android One yang kita ketahui sebagai Xiaomi Mi A1. Smartphone ini punya saudara kembar (spesifikasi hardware indentik) yaitu Mi 5x yang sudah dirilisi sebelumnya.

Apabila Mi 5x menggunakan sistem operasi Android dengan sentuhan interface lanjutan MIUI 9, kejasamanya dengan Google membuat Xiaomi menggunakan interface ‘plain’ Stock Android Firmware pada A1.

Itu artinya, A1 hanya mengusung fitur-fitur Android bawaan yang tidak dikustomasi lebih lanjut oleh Xiaomi. Kelebihannya, A1 menjadi lebih minim bloatware dan lebih enteng/ringan dijalankan.

Dengan keuntungan tersebut, penggunaan stock Android Firmware (atau mendekati stock Android)  juga mulai dilakukan beberapa vendor smartphone meski tidak harus bekerjasama dengan Google dalam program Android One. Sebut saja, seperti Motorola, Nokia, dan OnePlus.

Xiaomi sepertinya cukup bangga dan percaya diri dengan firmware MIUI besutannya tersebut jika ingin dibandingkan dengan pilihan interface lain. Namun, sepertinya Xiaomi harus belajar melihat situasi dan kondisi, terlebih jika mereka ingin menanyakan langsung pendapat fansnya tentang MIUI.

Ini terjadi saat Xiaomi ini mengetahui pendapat pengguna melalui pemungutan suara khusus (polling) yang membandingkan sistem Android One (Mi A1) dengan interface MIUI. Xiaomi mungkinberasumsi akan lebih banyak fans Xiaomi yang menyukai MIUI ketimbang interface ‘polos’ dari Android One.

Namun, hasil polling yang dilakukan di platform Twitter tersebut justru menunjukkan interface Android One pada Mi A1 yang lebih disukai (57%) daripada interface MIUI. Sejak diluncurkan mulai September 2017, A1 menjadi salah satu smartphone global Xiaomi yang paling populer.

Selain karena harganya yang terjangkau untuk smartphone dengan dual camera (12 MP wid angle dan telephoto), A1 disukai karena menawarkan ‘Android experience’ yang sesungguhnya dari smartphone, setidaknya sesuai misi Google untuk program Android One.

Hasil polling ini mungkin dapat dipahami. ‘Kekalahan’ MIUI dari AndrodiOne boleh jadi karena pengguna MIUI terbesar mayoritas ada di Cina yang masih memblokir layanan Twitter. Apabila Xiaomi melakukan polling di paltform Weibo hasilnya mungkin akan berbeda.

Entah karena hasilnya yang tidak sesuai harapan atau asalan lainnya, Xiaomi akhirnya memutuskan menghapus hasil polling tersebut di platform Twitter. Bagiamana menurut Anda para Mi Fans di Indonesia. Setuju dengan hasil polling ini?

 

 

Tags: , , , , , ,


COMMENTS