MOBITEKNO – Memandang masa depan tetapi tetap dengan memperhatikan suasana saat ini. Inilah yang tampaknya dilakukan oleh Ford untuk mengembangkan berbagai teknologi masa depannya, baik untuk setiap produk kendaraan maupun dalam proses produksinya. Inilah salah satu informasi yang ditampilkan dalam Suistainability Report tahunan ke-16 yang baru saja diumumkan Ford.
Menurut Ford, ada berbagai masalah yang harus dihadapi saat ini guna menciptakan produk masa depan. Masalah klasik seperti urbanisasi dan kemacetan masih terjadi di 28 kota megapolitan saat ini. Masalah ini bisa terus bertumbuh menjadi 41 kota megapolitan pada tahun 2030 nanti. Selain itu, pertumbuhan kelas menengah yang menurut The Brooking institution bisa meningkat dua kali lipat, dari 2 miliar menjadi 4 miliar pda tahun 2030 juga turut menghadirkan tandangan baru.
Keputusan Ford dalam memikirkan produk masa depan juga dapat dipengaruhi oleh perubahan sikap pelanggan dan masalah kesehatan serta kualitas udara yang ada saat ini. Pabrikan harus memikirkan ha tersebut, apaalagi mengingat sumber daya alam juga semakin terbatas.
Tantangan-tantangan tadi membuat Ford berencana untuk menghadirkan Ford Smart Mobility. Rencana ini akan dirancang untuk membawa Ford ke tingkat selanjutnya dalam hal konektivitas, mobilitas, kendaraan otomatis, dan pengalaman pelanggan dalam big data.
“Visi kami d Ford adalah mengubah cara dunia bergerak,” kata Ken Washington, Vice President, Research and Advanced Engineering Ford. “Inilah yang dilakukan henry Ford satu abad yang lalu untuk menciptakan dunia yang lebih baik dan kami akan terus membawa warisannya pada hari inu,” tambah Ken.
Ford Smart Mobility sendiri sudah sering diinformasikan Ford dalam berbagai event internasional. Ke depannya, Ford ingin semua aktivitas yang membuat dinia bergerak bisa terkoneksi satu sama lain.
Tags: For Smart Mobility, Ford
